AULIA ASMARANI ANSAR (2022) PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGENALAN BENTUK GEOMETRI MELALUI BERMAIN KONSTRUKTIF DENGAN MEDIA BALOK ANAK DI KELOMPOK A TAMAN KANAK-KANAK TERATAI UNM KOTA MAKASSAR.
Text
SAMPUL SKRIPSI.docx Download (35kB) |
|
Text
MOTTO HAL IV.docx Download (23kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.docx Download (25kB) |
|
Text
ISI SKRIP.docx Download (103kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.docx Download (19kB) |
|
Text
LAMPIRAN 1.docx Download (27kB) |
|
Text
LAMPIRAN 2.docx Download (23kB) |
|
Text
LAMPIRAN 3.docx Download (37kB) |
|
Text
RKH.docx Download (36kB) |
|
Text
SKENARIO PEMBELAJARAN.docx Download (29kB) |
|
Text
DOKUMENTASI.docx Download (2MB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP AULIA.docx Download (36kB) |
Abstract
Aulia Asmarani Ansar 2014. Peningkatan Kemampuan Pengenalan Bentuk Geometri Melalui Bermain Konstruktif Dengan Media Balok Anak di Kelompok A Taman Kanak-kanak Teratai UNM Kota Makassar. Skripsi. Dibimbing oleh Herman, S.Pd, M.Pd dan Dr. Parwoto, M.Pd. Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar. Latar belakang masalah adanya kemampuan anak dalam mengenal bentuk geometri masih tergolong rendah tanda-tandanya adalah anak belum mampu mengenal tiga macam bentuk (segitiga, lingkaran, segiempat), menciptakan sesuatu dari kepingan bentuk geometri menjadi bentuk lain. Rumusan Masalah ini adalah Bagaimanakah peningkatan pengenalan bentuk geometri melalui penerapan bermain konstruktif dengan menggunakan media balok anak di kelompok A TK Teratai UNM. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dengan setting dan subjek penelitian adalah anak didik di kelompok A Taman Kanak-kanak Teratai UNM Kota Makassar yang berjumlah 12 orang anak didik dan 1 orang guru. Teknik pengumpulan data dengan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian pada siklus I dengan menggunakan permainan konstruktif untuk memperkenalkan kepada anak bentuk geometri belum menunjukkan peningkatan kemampuan mengenal bentuk geometri dan belum mampu menciptakan sesuatu menjadi bentuk lain, disebabkan langkah-langkah guru dalam menerapkan permainan konstruktif belum diterapkan dengan baik, sedangkan hasil penelitian pada siklus II sudah menunjukkan adanya peningkatan kemampuan pengenalan bentuk geometri dengan standar keberhasilan anak yang dicapai dengan kategori Baik yaitu 80%, disebabkan langkah-langkah guru dalam bermain konstruktif telah diterapkan dengan baik.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN ANAK USIA DINI - (S1) |
Divisions: | FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN |
Depositing User: | Unnamed user with username pustakawanfip |
Date Deposited: | 21 Dec 2022 06:55 |
Last Modified: | 21 Dec 2022 06:55 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/26249 |
Actions (login required)
View Item |