Penerapan Metode Critical Incident Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas V SD Negeri 27 Samaelo Kecamatan Minasate’ne Kabupaten Pangkep

Ade Irma Suriani (2023) Penerapan Metode Critical Incident Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas V SD Negeri 27 Samaelo Kecamatan Minasate’ne Kabupaten Pangkep.

[img] Text
Sampul Pertama.docx

Download (24kB)
[img] Text
Sampul Kedua.docx

Download (28kB)
[img] Text
persetujuan pembimbing.doc

Download (111kB)
[img] Text
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI.docx

Download (26kB)
[img] Text
Daftar Isi.docx

Download (28kB)
[img] Text
Isi Skripsi.docx

Download (116kB)
[img] Text
Lampiran.docx

Download (1MB)
[img] Text
4. Pengesahan Ujian Skripsi (1)-2.doc

Download (55kB)

Abstract

Permasalahan awal dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan menulis karangan narasi siswa. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan penggunaan metode Critical Incident dalam kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas V SD Negeri 27 Samaelo Kecamatan Minasate’ne Kabupaten Pangkep? Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan metode critical incident yang dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas V SD Negeri 27 Samaelo Kecamatan Minasate’ne Kabupaten Pangkep. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dan jenis penelitian yaitu penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dua siklus dan setiap siklus dilaksanakan dua kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan tahap refleksi. Subjek penelitian ini adalah satu orang guru dan seluruh siswa kelas V tahun pelajaran 2016/2017 sebanyak 35 orang yang terdiri dari 18 laki-laki dan 17 perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif deskriptif. Hasil penelitian aktivitas guru pada siklus I berada pada kategori cukup (C) sedangkan pada siklus II meningkat menjadi baik (B). Demikian pula dengan aktivitas siswa pada siklus I berada pada kategori cukup (C) sedangkan pada siklus II meningkat menjadi kategori sangat baik (SB). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I kemampuan menulis karangan narasi siswa berada pada kategori cukup (C) dan pada siklus II mengalami peningkatan dan berada pada kategori baik (B). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan metode critical incident dapat meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas V SD Negeri 27 Samaelo Kecamatan Minasate’ne Kabupaten Pangkep.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR - (S1)
ILMU PENDIDIKAN
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 27 Jun 2023 05:29
Last Modified: 27 Jun 2023 05:29
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/32025

Actions (login required)

View Item View Item