PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SDN 25 TARAWEANG KABBA KECAMATAN MINASATENE KABUPATEN PANGKEP

FITRI HAMZAH (2023) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SDN 25 TARAWEANG KABBA KECAMATAN MINASATENE KABUPATEN PANGKEP.

[img] Text
SAMPUL DEPAN FITRI.docx

Download (82kB)
[img] Text
SKRIPSI FITRI.docx

Download (762kB)
[img] Text
Dok.RiwayatHidup (Lampiran 49).docx

Download (2MB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah hasil belajar PKn siswa Kelas V rendah sehingga diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) sebagai upaya meningkatkan hasil belajar PKn siswa kelas V. Adapun rumusan masalah pada penelitian adalah bagaimanakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar PKn?. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) untuk meningkatkan hasil belajar PKn siswa Kelas V. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Fokus penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan hasil belajar PKn. Subjek penelitian adalah seorang guru dan siswa kelas V tahun Ajaran 2015/2016, dengan jumlah siswa sebanyak 21 orang, yang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 10 orang perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) meningkatkan aktivitas guru dan siswa dalam pembelajaran yang menyebabkan terjadinya peningkatan hasil belajar. Peningkatan itu dapat dilihat dari hasil observasi aktivitas mengajar guru berada pada kategori baik, hasil observasi belajar siswa berada pada kategori cukup, sedangkan pada siklus II hasil observasi mengajar guru berada pada kategori baik, hasil observasi belajar siswa berada pada kategori baik. Dan hasil belajar siswa pada setiap siklus, yaitu pada siklus I berada pada kategori cukup, sedangkan pada siklus II berada pada kategori baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) secara maksimal maka berdampak pada peningkatan hasil belajar PKn siswa kelas V.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR - (S1)
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 24 May 2023 07:38
Last Modified: 24 May 2023 07:38
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/29119

Actions (login required)

View Item View Item