YOLANDA Y RITTIN (2022) PENGGUNAAN MEDIA DEKAK- DEKAK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PADA MURID TUNARUNGU RINGAN KELAS DASAR II DI SLB YPKS BAJENG GOWA.
Text
SKRIPSI.pdf Download (2MB) |
|
Text
JURNAL Yolanda Y Rittin, S.Pd.pdf Download (437kB) |
Abstract
YOLANDA Y RITTIN, 2018. ”Penggunaan Media Dekak- Dekak Dalam meningkatkan Operasi Hitung Penjumlahan Pada Anak Tunarungu Ringan Kelas Dasar II Di SLB YPKS Bajeng Gowa”Skripsi. Dibimbing oleh Drs.Mufa’adi,M.Si dan Dra.Hj.St.Kasmawati,M.Si. jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar. Masalah dalam penelitian ini yaitu seorang murid tunarungu yang mengalami kesulitan dalam pelajaran matematika pada penjumlahan dua angka, di SLB YPKS Bajeng Gowa. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah penggunaan media Dekak-Dekak dapat meningkatkan kemampuan operasi hitung penjumlahan pada murid tunarungu ringan kelas dasar II di SLB YPKS Bajeng Gowa? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan operasi hitung penjumlahan pada murid tunarungu ringan kelas dasar II di SLB YPKS Bajeng Gowa pada kondisi baseline 1 (A1), untuk menetahui penggunaan media dekak- dekak pada murid tunarungu ringan kelas dasar II di SLB YPKS Bajeng Gowa pada kondisi intervensi, untuk mengetahui kemampuan operasi hitung penjumlahan murid tunarungu ringan di SLB YPKS Bajengsetelah penggunaan media dekak- dekak pada kondisi baseline 2 (A2) melalui penggunaan media Dekak-Dekak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian dengan subjek tunggal (single subject research), yaitu penelitian yang dilakukan pada satu yaitu Kelas Dasar II sebagai subjek penelitiannya. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah tes perbuatan dan dokumentasi. Subyek dalam penelitian ini adalah seorang anak tunarungu kelas dasar II di SLB YPKS Bajeng Gowa. Tehnik analisis data menggunakan analisis dalam kondisi dan antar kondisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; adanya perubahan skor dari tes kemampuan penjumlahan dua angka pada 3 fase yaitu baseline 1 (A1), intervensi (b) dan baseline 2 (A2). Pada fase baseline 1 (A1) skor yang diperoleh anak masih rendah, setelah diberikan intervensi, skor yang diperoleh anak meningkat. Setelah intervensi tidak diberikan, anak masih memperoleh skor yang meningkat. Selain itu, didapatkan bahwa kecenderungan arah pada fase baseline 1 (A1) cenderung mendatar. Setelah itu menaik pada fase intervensi dan menaik pada fase baseline 2 (A2). Hal ini menunjukkan kemampuan anak dalam operasi hitung penjumlahan semakin membaik pada setiap fase. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan media dekak- dekak dapat meningkatkan kemampuan operasi hitung penjumlah pada anak tunarngu ringan kelas dasar II di SLB YPKS Bajeng Gowa.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA |
Divisions: | FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN |
Depositing User: | Unnamed user with username pustakawanfip |
Date Deposited: | 23 Feb 2022 01:30 |
Last Modified: | 23 Feb 2022 01:30 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/22279 |
Actions (login required)
View Item |