METODE PEMBELAJARAN SENI DRAMA (TEATER) PADA PESERTA DIDIK DI KELAS X MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) 2 BARRU KABUPATEN BARRU

Fachriah, Fachriah (2019) METODE PEMBELAJARAN SENI DRAMA (TEATER) PADA PESERTA DIDIK DI KELAS X MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) 2 BARRU KABUPATEN BARRU. Diploma thesis, Universitas Negeri Makassar.

[img] Text
JURNAL SKRIPSI ACC.pdf

Download (180kB)

Abstract

ABSTRAK Metode Pembelajaran Seni Drama (Teater) pada Peserta Didik di Kelas X Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Barru Kabupaten Barru. Penelitianini bertujuan untuk: (1) mengetahui metode yang tepat digunakan dalam Pembelajaran Seni Drama (teater) pada Peserta Didik di Kelas X Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Barru Kabupaten Barru, (2)Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan darimetode pembelajaran tersebut. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa (1) Pembelajaran seni drama (teater) pada peserta didik tetap menggunakan empat macam metode, yaitu: metode ceramah, metode tanyajawab, metode diskusi dan metode pemberian tugas. (2) Keempat macam metode tersebut digunakan untuk saling mendukung satu sama lain dan saling menutupi kekurangan yang ada, megingat metode pembelajaran tetap memiliki kelebihan yakni lebih menguasai ruang kelas, lebih fokus dalam memberi dan menerima materi, mendorong untuk berfikir kreatif, mendorong untuk saling menghargai pendapat orang lain, membina tanggung jawab dan disiplin peserta didik.dan kekurangan yakni gampang jenuh, kurangnya respon timbal balik, kelas hanya dikuasaioleh siswa yang mau aktif saja, masih adanya peserta didik yang hanya menunggu jawaban dari temannya. Hasil dari penelitian ini penulis dapat memberikan gambaran bahwa untuk efektifnya pembelajaran seni drama (teater), maka tenaga pendidik terlebih dahulu membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang bersumber dari Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang digunakan oleh tenaga pendidik didasarkan pada Kurikulum 2013 (K 13).Metode pembelajaran dalam kurikulum 2013 tersebut masih relevan untuk digunakan oleh tenaga pendidik karena sudah seiring antara teori pembelajaran seni drama (teater) yang hendak disampaikan kepada peserta didik dengan kondisi dan suasana peserta didik. Tenaga pendidik harus lebih kreatif menggunakan metode pembelajaran yang lain dan tidak hanya terpaku pada metode pembelajaran yang terdapatdalam Rancangan Proses Pembelajaran, agar suasana proses pembelajaran tidak membosankan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
FAKULTAS SENI DAN DESAIN > Pendidikan sendratasik
Divisions: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
Depositing User: Pustaka FSD yayu
Date Deposited: 31 Aug 2020 03:30
Last Modified: 31 Aug 2020 03:30
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/17759

Actions (login required)

View Item View Item