DISONANSI KOGNITIF INDIVIDU DALAM MASYARAKAT TERHADAP KONDOM (Studi Sosiologi Kesehatan Pada Masyarakat Di Kota Makassar)

BADWI, ADAM (2018) DISONANSI KOGNITIF INDIVIDU DALAM MASYARAKAT TERHADAP KONDOM (Studi Sosiologi Kesehatan Pada Masyarakat Di Kota Makassar). S2 thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kondom merupakan lembaga sosial pada masyarakat Indonesia yang diawali dengan proses institusionalisasi dimana kondom pada awalnya dianggap penyimpangan norma yang ada, namun selanjutnya menjadi suatu norma yang diterima. Dalam perkembangannya kemudian, pada saat kondom disosialisasikan sebagai alat pencegahan penyakit HIV AIDS maka sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa kondom merupakan alat seks sehingga membentuk stigma keberadan kondom di masyarakat yang unsanctioned institution. Keberadaan kondom yang unsanctioned institution tersebut berdampak pada terjadinya dualitas pengetahuan, sikap, persepsi, efikasi diri dan tindakan masyarakat terhadap kondom yang dapat dilihat secara nyata dalam interaksi sosial masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam mengapa terjadi disonansi kognitif individu dalam masyarakat terhadap kondom, analisis faktor yang mempengaruhi terjadinya disonansi kognitif individu dalam masyarakat terhadap kondom serta solusi teoritik yang dapat dikembangkan untuk mencapai konsonansi individu dalam masyarakat terhadap kondom. Metode penelitian ini menggunakan metode campuran yang diawali dengan penelitian kualiatatif yang menghasilkan 8 orang informan dengan melakukan analisis content yang dilanjutkan dengan penelitian kuantitatif yang menghasilkan 400 orang sampel dengan analisis statistik. Hasil penelitian kualitatif menunjukkan bahwa faktor determinan terhadap disonansi kognitif individu dalam masyarakat terhadap kondom meliputi norma agama, nilai budaya dan pengalaman penggunaan kondom. Selanjutnya masing masing faktor determinan ini diuji dalam analisis statistik dengan hasil analisis yaitu faktor pengalaman penggunaan kondom merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi terjadinya disonansi kognitif individu terhadap kondom. Sementara itu solusi teoritik yang dapat dikembangkan yakni pembentukan konsonansi individu dan masyarakat terhadap kondom dapat dilakukan dengan penguataan terpaan dan tempaan struktur dan aktor secara bersamaan sehingga keberadaan kondom terterima sebagai alat kesehatan yang konsonan. Kata Kunci : kondom, disonansi kognitif, norma agama, nilai budaya, pengalaman penggunaan, konsonansi.

Item Type:	Thesis (S2)
Subjects:	PASCASARJANA > SOSIOLOGI - (S3)
Divisions:	PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User:	UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited:	08 Feb 2019 02:09
Last Modified:	08 Feb 2019 02:09
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/12136

Actions (login required)

View Item