Sosialisasi dalam Keluarga Berbeda Agama (Studi Kasus pada 5 Keluarga di Makassar)

Debiani, Papa (2013) Sosialisasi dalam Keluarga Berbeda Agama (Studi Kasus pada 5 Keluarga di Makassar). Diploma thesis, universitas negeri makassar.

Text Debiani papa.docx Download (13kB)

Abstract

ABSTRAK Debiani Papa, 2013. Sosialisasi dalam Keluarga Berbeda Agama (Studi Kasus pada 5 Keluarga di Makassar). Skripsi. Fakultas Ilmu Sosail, Universitas Negeri Makassar. Dibimbing oleh bapak Idham Irwansyah dan bapak Muh. Ridwan Said Ahmad. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana proses / cara sosialisasi di dalam keluarga yang berbeda agama, dan Kendala yang dihadapi anak dalam bersosialisasi pada rumah tangga beda agama. Jenis penlitian ini menggunakan jenis penlitian deskriptif dengan metode studi kasus yang bertujuan untuk mempelajari secara mendalam terhadap suatu individu, kelompok, lembaga atau masyarakat tertentu, tentang latar belakang, keadaan sekarang atau interaksi yang terjadi di dalamnya. Subyek dari penelitian ini di tentukan secara purposive sampling dimana peneliti menetapkan 5 rumah tangga yang diketahui bahwa rumah tangga tersebut merupakan keluarga beda agama yang diambil dari pengamatan peneliti sendiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) proses sosialisasi yang terjadi dalam keluarga nikah beda agama itu berjalan dengan sendirinya dengan menanamkan keleluasaan pada anak untuk memilih keyakinannya masing-masing, orang tua hanya mengarahkan agar kelak anak-anak mereka tidak menempuh jalan yang sama. (2) kendala yang dihadapi anak dalam bersosialisasi ialah berdampak pada pergaulan anak dimana sang anak kadang merasa malu karena tidak pernah menemukan pernikahan semacam itu di teman pergaulan mereka, kendala yang dihadapi juga ialah pemberontokan yang diberikan anak kepada orang tuanya mana kala anaknya mendapat nasehat dari orang tuanya karena si anak mungkin beranggapan kalau agama yang di anut antara dia dan orang tuanya berbeda, kendala yang lain ialah rasa bingung yang ditimbulkan oleh sang anak karena sulitya menentukan agama mana yang akan dia ikuti pada saat usia sang anak masih kanak-kanak dan yang lainnya hampir tidak ada di temukan, hal ini dikarenakan proses yang berjalan dengan sendirinya, tanpa melalui proses pengajaran secara langsung dan anak-anak mereka memahami dan menerima keputusan kedua orang tua mereka.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	FAKULTAS ILMU SOSIAL > ILMU SOSIAL
Divisions:	?? sch_soc ??
Depositing User:	UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited:	27 Apr 2016 05:50
Last Modified:	27 Apr 2016 05:50
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/452

Actions (login required)

View Item