Unjuk Kerja Pengering Tenaga Surya Tipe Efek Rumah Kaca Untuk Pengeringan Cabai Dengan Perlakuan Low Temperature Long Time Blanching

Irfan, Andi Muhammad and Arimansyah, Arimansyah and A. Ramli, Rasyid and Nunik, Lestari (2020) Unjuk Kerja Pengering Tenaga Surya Tipe Efek Rumah Kaca Untuk Pengeringan Cabai Dengan Perlakuan Low Temperature Long Time Blanching. Jurnal Rona Teknik Pertanian, 13 (2). pp. 42-58. ISSN 2985-2614

[img] Text (Artikel)
04 ART 17788-57081-1-PB (1).pdf

Download (1MB)
[img] Text (Peer Review)
04 GN S4 Unjuk Kerja Pengering Tenaga Surya tipe Efefek rumah kaca.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Turnitin)
04 ART_TU 17788-57081-1-PB (1).pdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Korespondensi)
04 KORESPONSENDI.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/RTP/article/view/1...

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji unjuk kerja pengering tenaga surya tipe efek rumah kaca pada pengeringan cabai dengan perlakuan low temperature long time (LTLT) blanching. Selain itu, pada penelitian ini juga dilakukan kajian mengenai karakteristik pengeringan cabai yang dipengaruhi oleh perlakuan LTLT blanching, terutama pada kadar air, laju pengeringan, kecepatan pengeringan, dan kualitas warna. Pengujian dilakukan dengan cara mengeringkan cabai merah dengan pretreatment LTLT blanching yang dikombinasikan dengan perlakuan merotasikan rak pengering (R) dan tanpa merotasikan rak pengering (TR). Sebagai kontrol adalah cabai yang dikeringkan tanpa blanching dan tanpa merotasikan rak pengering (K). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan LTLT blanching yang dikombinasikan dengan merotasikan rak pengering (R) merupakan perlakuan yang terbaik, dengan kadar air akhir cabai kering sebesar 9,82% dan sesuai dengan standar SNI. Waktu pengeringan yang dibutuhkan adalah selama 5 hari. Warna cabai kering yang dihasilkan adalah yang terbaik dari dua perlakuan lainnya, dengan nilai L*, a*, dan b* untuk setelah proses LTLT blanching (sebelum proses pengeringan) dan setelah pengeringan berakhir (cabai kering) berturut-turut adalah 36,02, 38,22, dan 13,62, serta 32,44, 33,89, dan 10,19. Energi yang terpakai untuk pengeringan cabai adalah sebesar 596181 kJ. Perlakuan R ini juga menghasilkan efisiensi pengeringan terbaik, yaitu sebesar 34,01%.

Item Type: Article
Subjects: FAKULTAS TEKNIK
FAKULTAS TEKNIK > Pendidikan Teknik Mesin
KARYA ILMIAH DOSEN
Universitas Negeri Makassar > KARYA ILMIAH DOSEN
Divisions: FAKULTAS TEKNIK
Depositing User: Mardiana Mardiana
Date Deposited: 18 Apr 2023 02:37
Last Modified: 18 Apr 2023 02:37
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/27868

Actions (login required)

View Item View Item