PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN PLAYDOUGH DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH AMANAH LUTANG KABUPATEN MAJENE

SARKIAH. (2022) PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN PLAYDOUGH DI TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH AMANAH LUTANG KABUPATEN MAJENE.

[img] Text
sarkiahpeng.docx

Download (74kB)
[img] Text
sarkiah9.docx

Download (249kB)
[img] Text
lo baru sarkiah.docx

Download (50kB)
[img] Text
isi lo guru2.docx

Download (30kB)
[img] Text
KISI-KISI sarkiah.docx

Download (22kB)

Abstract

SARKIAH. 2013. Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Permainan Playdough di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Amanah Lutang Kabupaten Majene. Skripsi. Dibimbing oleh Drs. Nahrawi, M.Si dan Syamsuardi, S.Pd M.Pd. Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini menelaah apakah kemampuan motorik halus anak akan meningkat melalui permainan playdough di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Amanah Lutang Kabupaten Majene. Tujuan penelitian untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui permainan playdough di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Amanah Lutang Kabupaten Majene. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (Classroom action research). Setting penelitian dilaksanakan di Aisyiyah Amanah Lutang Kabupaten Majene. Taman Kanak-Kanak ini beralamat di Jl. Puang Monda Komp. Perumahan Lutang Kelurahan Tande Kecamatan Tande Timur Kabupaten Majene Propinsi Sulawesi Barat dengan subyek penelitiannya yaitu 20 orang anak kelas A. Rancangan tindakan yang diberikan berupa penerapan permainan playdough dalam meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak di taman kanak-kanak yang dilaksanakan selama 2 siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi, dimana masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Teknik pengambilan data melalui observasi dan analisis datanya diolah secara kualitatif. Hasil observasi siklus I menunjukkan indikator kemampuan menggulung playdough saat membentuk, kemampuan meremas playdough saat bermain, kemampuan menarik-narik playdough saat membentuk, kemampuan membentuk playdough dengan berbagai ukuran dan kemampuan membentuk playdough dengan berbagai bentuk berada pada kategori masih memerlukan bimbingan yang intensif dari guru. Kemudian hasil observasi siklus II menunjukkan peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui permainan playdough ditemukan bahwa sebagian besar anak didik sudah memiliki hasil sangat baik, beberapa anak didik memiliki hasil baik dan sudah tidak ada lagi anak didik yang masuk kategori kurang. Hal ini berarti bahwa penerapan permainan playdough dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak kelompok A di Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Amanah Lutang Kabupaten Majene telah berhasil.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN ANAK USIA DINI - (S1)
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 29 Nov 2022 05:37
Last Modified: 29 Nov 2022 05:37
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/25826

Actions (login required)

View Item View Item