Tradisi Appanaung Pada Acara Pernikahan (Studi Kasus pada Masyarakat Di Desa Pa’jukukang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros)

Jufri, Jufri (2015) Tradisi Appanaung Pada Acara Pernikahan (Studi Kasus pada Masyarakat Di Desa Pa’jukukang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros). Diploma thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

[img]
Preview
Text
JUFRI.pdf

Download (38kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan keberadaan dan makna/nilai dari tradisi appanaung dalam pernikahan yang dilakukan oleh masyarakat. Teori yang digunakan adalah teori interaksionisme simbolik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan mengambil lokasi penelitian di Desa Pa’jukukang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Kreteria informan yaitu pelaku adat dan para tokoh masyarakat yang ada di Desa Pa’jukukang. Teknik mengambil/penetuan informan adalah teknik purposive sampling, Dengan mengambil sebanyak 10 informan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian analisis data dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan tradisi “Appanaung“ hanya dilakukan di Desa Pa’jukukang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros yang tidak diketahui asal muasal terbentuknya tradisi tersebut, akan tetapi tradisi “Appanaung” itu sudah lama ada yang dilaksanakan oleh masyarakat di desa Pa’jukukang sebagai warisan orang tua dulu yang sampai sekarang masih dipertahankan. Tradisi “Appanaung” masih dipertahankan sampai saat ini dikarenakan tradisi tersebut memiliki makna symbolik yaitu dengan memberikan berupa barang seperti sarung, barang pecah bela, dan berupa cincin sebagai bentuk bahwa keluarga mempelai laki-laki dan masyarakat setempat menerima dengan baik. ketika Tradisi “Appananung” ini dianggap masih bernilai positif bagi masyarakat maka akan terus dipertahankan, sementara jika tradisi ini dianggap tidak sesuai lagi dengan perkembangan zaman atau zaman modern, dimana kehidupan persaingan didalamnya berjalan begitu ketatnya, sehingga tradisi ini pun sudah tidak sesuai lagi tentunya akan ditinggalkan oleh pendukungnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS ILMU SOSIAL > Sosiologi
Divisions: FAKULTAS ILMU SOSIAL
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 25 Jun 2018 05:34
Last Modified: 25 Jun 2018 05:34
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/9313

Actions (login required)

View Item View Item