Analisis Kemampuan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Geometri Berdasarkan Tingkat Berpikir Van Hiele Kelas VIII SMP Negeri 1 Suli

Hidayat AS, Andi (2016) Analisis Kemampuan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Geometri Berdasarkan Tingkat Berpikir Van Hiele Kelas VIII SMP Negeri 1 Suli. Diploma thesis, Universitas Negeri Makassar.

[img] Text
3. BAB I Pendahuluan.docx

Download (24kB)

Abstract

ABSTRAK Andi Hidayat AS, 2016. Analisis Kemampuan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Geometri Berdasarkan Tingkat Berpikir Van Hiele Kelas VIII SMP Negeri 1 Suli. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah geometri siswa kelas VIII berdasarkan tingkat berpikir Van Hiele. Instrumen pada penelitian ini adalah tes VHGT (Van Hiele Geometry Test), tes kemampuan pemecahan masalah, dan pedoman wawancara. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik tes dan wawancara. Pemeriksaan keabsahan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah berdasarkan langkah-langkah pemecahan masalah Polya: (1) Memahami masalah, subjek yang mampu menentukan hal-hal yang diketahui dan ditanyakan pada soal dengan tepat adalah subjek pada tingkat 2 (Deduksi Informal), sedangkan subjek pada tingkat 0 (Visualisasi) dan tingkat 1 (Analisis) hanya mampu menentukan hal-hal yang diketahui pada soal dan belum mampu menentukan hal yang ditanyakan secara tepat pada soal; (2) Menyusun rencana pemecahan masalah, subjek yang mampu menyusun rencana pemecahan masalah yang relevan untuk memecahkan masalah secara tepat dan menemukan keterkaitan antara hal-hal yang diketahui untuk menemukan hal yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah adalah subjek pada tingkat 2 (Deduksi Informal) dan tingkat 1 (Analisis), sedangkan untuk subjek pada tingkat 0 (Visualisasi) kurang mampu menyusun rencana pemecahan masalah yang relevan dan menemukan keterkaitan antara hal-hal yang diketahui; (3) Melaksanakan rencana, subjek yang mampu melakukan langkah-langkah rencana pemecahan masalah dengan tepat, terampil dalam melakukan operasi hitung, dan menemukan solusi yang tepat dari masalah adalah subjek pada tingkat 2 (Deduksi Informal), kemudian subjek pada tingkat 1 (Analisis) mampu melaksanakan rencana pemecahan masalah yang dibuat namun terdapat kekeliruan pada proses perhitungan sehingga hasil yang diperoleh tidak tepat, sedangkan subjek pada tingkat 0 (Visualisasi) tidak mampu melaksanakan rencana pemecahan, kurang terampil dalam melakukan operasi hitung, sehingga solusi yang tepat dari masalah tidak dapat ditemukan; dan (4) Memeriksa kembali, subjek yang mampu menafsirkan solusi dari permasalahan yang telah diperoleh dan memeriksa kembali langkah-langkah dan hasil perhitungan adalah subjek pada tingkat 2 (Deduksi Informal) dan tingkat 1 (Analisis), sedangkan subjek pada tingkat 0 (Visualisasi) hanya mampu menafsirkan solusi dari permasalahan tanpa melakukan pemeriksaan ulang. Kata Kunci: Kemampuan pemecahan masalah geometri, tingkat berpikir Van Hiele.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FMIPA > Matematika
Divisions: FAKULTAS MIPA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 20 Mar 2017 01:32
Last Modified: 01 Mar 2018 06:57
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/2232

Actions (login required)

View Item View Item