Studi Tentang Proses Pembangkitan Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di PT. PLN (Persero) Wilayah Sulselrabar Sektor Tello Makassar

Masrianto, Masrianto (2021) Studi Tentang Proses Pembangkitan Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di PT. PLN (Persero) Wilayah Sulselrabar Sektor Tello Makassar. S1 thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

[img] Text
JURNAL MASRIANTO_1324040019.pdf

Download (377kB)

Abstract

ABSTRAK Masrianto, 1324040019. 2020. Studi Tentang Proses Pembangkitan Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di PT. PLN (Persero) Wilayah Sulselrabar Sektor Tello Makassar. Jurusan Pendidikan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar. Pembimbing Edi Suhardi Rahman dan Ruslan. Jenis Penelitian ini adalah penelitian survey deskriptif yang bertujuan mengemati proses pembangkitan listrik tenaga diesel dengan sistem terperinci serta untuk mengetahui efisiensi mesin terhadap bahan bakar pembangkit listrik tenaga diesel. Objek penelitian ini adalah pembangkit listrik tenaga diesel sektor tello makassar. Pertama-tama bahan bakar di dalam tangki penyimpanan disaring terlebih dahulu.bahan bakar tersebut dipompakan ke nozzle (pengabut). Pada proses ini temperatur bahan bakar akan dinaikkan sehingga menjadi kabut. Sebelum dialirkan, udara di dalam turbo charger tersebut akan dinaikkan tekanan dan temperaturnya mencapai 500 psi dan suhunya 600° C . kemudian udara yang bertemperatur dan bertekanan tinggi tersebut akan dialirkan ke dalam ruang bakar (combustion chamber).Kemudian bahan bakar dari nozzle diinjeksikan ke dalam ruang bakar (combustion chamber).Karena menggunakan udara yang memiliki tekanan dan temperatur tinggi, mesin diesel akan menyala secara otomatis. Ledakan bahan bakar tersebut dapat menggerakkan poros rotor generator yang akan mengubah energi mekanis menjadi energi listrik. Agar energi listrik yang telah dihasilkan sampai ke beban, tegangan yang dihasilkan generator tadi akan dinaikkan tegangannya menggunakan trafo step up. Berdasarkan hasil penelitian Efesiensi mesin terhadap konsumsi bahan bakar mesin MHI dan SWD adalah berkisar 50% sampai dengan 80% maka efisiensi yang dihasilkan mesin MHI dan SWD dapat dikatakan tidak efisien. Kata Kunci : Pengamatan, Motor, Generator, Bahan Bakar, Daya Input, Daya Output, Efisiensi.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: FAKULTAS TEKNIK > Pendidikan Teknik Elektronika
Divisions: FAKULTAS TEKNIK
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 17 Mar 2021 02:28
Last Modified: 17 Mar 2021 02:28
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/19435

Actions (login required)

View Item View Item