Proses Berpikir Dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Langkah-Langkah Polya Ditinjau Dari Adversity Quotient Siswa SMAN 4 Soppeng

JAMAL, ANDI NAJMIAH (2018) Proses Berpikir Dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Langkah-Langkah Polya Ditinjau Dari Adversity Quotient Siswa SMAN 4 Soppeng. S1 thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

[img]
Preview
Text
2. ARTIKEL.pdf

Download (356kB) | Preview

Abstract

. 2018. (dibimbing oleh dan ). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam memecahkan masalah matematika berdasarkan langkah-langkah Polya ditinjau dari Adversity Quotient (AQ). Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri sebagai instrumen utama yang dipandu dengan angket Adversity Quotient (AQ), tes pemecahan masalah matematika, dan pedoman wawancara. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA 1, X MIA 2, dan X MIA 3 SMA Negeri 4 Soppeng yang terdiri dari 2 orang siswa climber dan 2 orang siswa camper karena selama proses pengumpulan subjek tidak ditemukan subjek dalam dalam kategori quitter. Pengumpulan data dilakukan dengan cara analisis tes dan wawancara, kemudian triangulasi untuk mengecek validitas data. Hasil penelitian menunjukkan : 1) Proses berpikir dari subjek climber yaitu secara asimilasi dalam memahami masalah yakni mengasimilasi antara infomasi pada soal dengan pengetahuan dan pengalaman belajar yang dimiliki, secara asimilasi dalam merencanakan penyelesaian yakni mengasimilasi antara strategi pemecahan yang akan digunakan dengan pengalaman dan pengetahuannya terkait penyelesaian masalah sesuai strategi yang dipilih, secara asimilasi dalam menyelesaikan sesuai rencana dimana subjek hanya perlu menyesuaikan pengalaman belajarnya sesuai dengan informasi atau kondisi dari soal yang diberikan dan secara asimilasi dalam mengecek kembali yakni dengan mengintegrasikan langsung cara yang dianggap tepat untuk meyakini kebenaran jawaban; 2) Proses berpikir dari dari subjek camper yaitu secara asimilasi pada tahap memahami masalah yakni mengasimilasi antara informasi pada soal dengan pengetahuan dan pengalaman belajar yang dimiliki, secara asimilasi dalam merencanakan penyelesaian yakni mengasimilasi antara strategi pemecahan yang akan digunakan dengan pengalaman dan pengetahuannya terkait penyelesaian masalah sesuai strategi yang dipilih, dan juga secara asimilasi dalam mengecek kembali yakni dengan mengintegrasikan langsung cara yang dianggap tepat untuk membuktikan kebenaran jawaban, namun berpikir secara asimilasi dan akomodasi dalam menyelesaikan masalah sesuai rencana karena subjek camper perlu memodifikasi ulang dan menyesuaikan apa yang ada dipikirannya hingga akhirnya mampu menyelesaikan sesuai dengan rencana serta menyesuaikan pengalaman belajarnya sesuai dengan informasi atau kondisi dari soal yang diberikan. Kata kunci : Proses Berpikir, Pemecahan Masalah Matematika, Tahapan Polya, Adversity Quetiont (AQ)

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: PASCASARJANA > MATEMATIKA
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 11 Jul 2018 02:55
Last Modified: 11 Jul 2018 02:55
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/9496

Actions (login required)

View Item View Item