Peningkatan Kemampuan Menyimak Cerita Rakyat melalui Penerapan Metode Discovery pada Siswa kelas X1 SMA PGRI 2 Tamalate

Nur Jusni, Fatmi (2012) Peningkatan Kemampuan Menyimak Cerita Rakyat melalui Penerapan Metode Discovery pada Siswa kelas X1 SMA PGRI 2 Tamalate. Diploma thesis, Universitas Negeri Makassar.

Text Nur Jusni Fatmi.docx Download (13kB)

Abstract

ABSTRAK Nur Jusni Fatmi. 2012.“Peningkatan Kemampuan Menyimak Cerita Rakyat melalui Penerapan Metode Discovery pada Siswa kelas X1 SMA PGRI 2 Tamalate.” Skripsi. (Dibimbing oleh Juanda dan Nurwati Syam). Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan proses dan hasil pembelajaran menyimak cerita rakyat melalui penerapan metode discovery pada siswa kelas X1 SMA PGRI 2 Tamalate Makassar. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis dengan pemaparan data deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Data kualitatif diperoleh dari lembar observasi dan wawancara. Data kuantitatif diperoleh dari hasil tes siswa diakhir siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X1 SMA PGRI 2 Tamalate Makassar dengan jumlah siswa 28 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu, siklus I dan siklus II. Setiap siklus berlangsung dua kali pertemuan dan setiap siklus terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan,evaluasi dan refleksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan menyimak cerita rakyat mengalami peningkatan, baik dalam proses pembelajaran maupun hasil pembelajaran. Proses pembelajaran pada siklus I kurang memuaskan dan suasana kelas kurang kondusif. Guru belum melaksanakan kegiatan pembelajaran secara maksimal. Guru belum memaksimalkan usaha dalam memotivasi dan memberikan penguatan terhadap siswa. Pada siklus II, guru melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik. Hal tersebut juga berpengaruh pada proses aktivitas siswa dalam pembelajaran. Pada siklus II siswa lebih antusias dan termotivasi mengikuti pembelajaran. Proses pembelajaran siklus II lebih efektif dan memuaskan setelah dilakukan perbaikan terhadap masalah pada siklus I. Hasil tes siswa yang telah dievaluasi menunjukkan peningkatan bagi proses pembelajaran menyimak cerita rakyat. Nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 53,9 dikategorikan rendah, sedangkan pada siklus II sebesar 85,2 dikategorikan tinggi dengan persentase peningkatan 31,3 %. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, peneliti menyarankan bagi guru, sebaiknya pada pembelajaran bahasa Indonesia guru hendaknya kreatif dalam menerapkan metode maupun media yang digunakan dalam pembelajaran menyimak. Bagi siswa diharapkan giat berlatih menyimak dan lebih giat melakukan latihan menyimak cerita rakyat. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat melakukan penelitian sejenis dengan metode pembelajaran yang lebih kreatif, sehingga diperoleh berbagai alternatif metode pembelajaran keterampilan menyimak siswa.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	ILMU PENDIDIKAN > Pendidkan
Divisions:	?? sch_edu ??
Depositing User:	UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited:	25 Apr 2016 06:51
Last Modified:	25 Apr 2016 06:51
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/90

Actions (login required)

View Item