Penggunaan Media Celemek Flanel Bergambar Dalam Bercerita Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Anak Pada TK Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara

HASLINA, HASLINA (2013) Penggunaan Media Celemek Flanel Bergambar Dalam Bercerita Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Anak Pada TK Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. S1 thesis, Universitas Negeri Makassar.

Text HASLINA..docx Download (18kB)

Abstract

ABSTRAK HASLINA. 2013. Penggunaan Media Celemek Flanel Bergambar Dalam Bercerita Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Anak Pada TK Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. (Dibimbing oleh Asfah Rahman dan Mappasoro) Menyimak merupakan salah satu keterampilan berbahasa selain membaca, menulis dan berbicara yang perlu ditingkatkan pada anak TK. Kemampuan menyimak anak di TK Pembina masih rendah sehingga memerlukan media yang dapat digunakan dalam bercerita untuk meningkatkan kemampuan menyimaknya. Media celemek flanel bergambar dalam bercerita belum pernah digunakan di TK Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. Penelitian ini dibertujuan untuk: mengetahui gambaran penggunaan media celemek flanel bergambar dalam bercerita, kemampuan menyimak anak dan pengaruh penggunaan media celemek flanel bergambar dalam bercerita untuk meningkatkan kemampuan menyimak anak. Penelitian ini adalah quasi experimental design dengan desain nonequivalen control group design yang mengambil populasi di Taman Kanak-Kanak Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara dan sampel penelitian diambil dengan cara Purposive Sampling. Variabel penelitian ini adalah penggunaan media celemek flanel bergambar dalam bercerita sebagai variabel bebas dan kemampuan menyimak anak sebagai variabel terikat. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni tes, observasi, wawancara dan dokumentasi dengan instrumen penelitian berupa item soal, cheklist dan pedoman wawancara. Selanjutnya data dianalisis dengan deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif dan statistik infrensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penggunaan Media celemek flanel bergambar dalam bercerita menarik perhatian anak dan melalui tiga tahapan: (a) Tahap persiapan meliputi: Guru menyiapkan modul penelitian, mengatur ruangan, menyiapkan cerita, celemek flanel dan potongan-potongan gambar serta mengatur posisi duduk anak; (b) Tahap pelaksanaan meliputi: guru membuka pembelajaran, menyampaikan kepada anak-anak bahwa akan bercerita dengan menggunakan celemek flanel bergambar, setelah itu akan diadakan tanya jawab, menyebutkan judul cerita sambil menempel judul yang disampaikan pada celemek flanel, bercerita dengan intonasi yang menarik perhatian anak sambil menempel potongan gambar sesuai dengan alur cerita, menyimpulkan isi cerita, dan bernyanyi bersama; c) Tahap penutup meliputi: guru membagi anak menjadi dua kelompok, setiap kelompok didampingi oleh satu orang guru, memberikan pertanyaan tentang isi cerita kepada setiap anak dan meminta anak untuk menceritakan kembali cerita yang disampaikan sesuai dengan bahasa anak. (2) Kemampuan menyimak anak kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdasarkan hasil pretest sebelum menggunakan media celemek flanel bergambar pada umumnya berada pada kategori rendah sedangkan kemampuan menyimak anak pada kelompok eksperimen setelah menggunakan media celemek flanel bergambar dalam bercerita berdasarkan hasil posttest pada umumnya berada pada kategori tinggi dan kemampuan menyimak anak pada kelompok kontrol pada umumnya berada pada kategori sedang. (3) Ada pengaruh positif penggunaan media celemek flanel bergambar dalam bercerita untuk meningkatkan kemampuan menyimak anak, dimana mean gain score kelompok eksperimen lebih besar dari mean gain score kelompok kontrol. Dengan demikian penggunaan media celemek flanel bergambar dapat meningkatkan kemampuan menyimak anak pada pada TK Pembina Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara. ABSTRACT HASLINA. 2013. The Use of Flannel Apron Pictorial Media in Story Telling to Improve Children’s Listening Comprehension at TK Pembina Konawe District in Southeast Sulawesi Province (supervised by Asfah Rahman and Mappasoro). Listening is one of language skills besides reading, writing, and speaking by kindergarten children’s. Since the student’s listening comprehension at TK Pembina Konawe District is still low, it is important to provide media which can be used in story telling in order improve their listening comprehension. Flannel apron pictorial media has never been used in story telling. The study aims at finding out the use of flannel apron pictorial and its influences on student’s listening comprehension. This study is a quasi-experimental design with non-equivalent control group design. The population were childrens at TK Pembina Konawe District of Southeast Sulawesi Province which were selected by using purposive sampling. The first variable was the use of flannel apron pictorial media in story telling as independent variable and the second was students’ listening comprehension as dependen variable. Data were collected through test, observation, interview, and documentation which then analyzed by using descriptive qualitative, descriptive quantitative and statistic inferential analysis. The results of study showed that: (1) the use of flannel apron pictorial media in story telling activities can attract childrens’ throught three stages: (a) in preparation stage, teacher provides research module, arranged the classroom, provided stories and provided flannel apron pictorial media as well as picture; (b) in implementation stage, teacher began the lesson and informed the use of flannel apron pictorial media in story telling during the lesson, after the story telling question and answer session will be conducted to chek children’s comprehension, teacher will be required to stick the tittle of story and pieces of picture which represents the characters and actors on flannel apron in story telling, conclude the story and sing together; (c) in closing stage, students were divided into two groups with one teacher as guide, ask each children’s about the story outline in turn, and children’s were required to describe the story by using their own language. 2) Based on the pretest result, the students’ listening comprehension of experiment group and control group before the use of flannel apron pictorial media were low category, but after the use of flannel apron pictorial media, the posttest result of students in experiment group were in hight category whilst control group control group were in average category without the use of flannel apron pictorial media. 3) The use of flannel apron pictorial in story telling was positively influence the childrens’ listening comprehension, that the mean gain score for the experiment group was higer than mean gain score of the control group. Therefor, the use of flannel apron pictorial media in story telling can improve childrens’ listening comprehension at TK Pembina Konawe District of Southeast Sulawesi Province.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	ILMU PENDIDIKAN > Pendidkan
Depositing User:	UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited:	14 Jul 2016 00:58
Last Modified:	15 Jul 2016 02:21
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/885

Actions (login required)

View Item