Budaya Pelayanan Publik Pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar

ARAS, ANDI (2018) Budaya Pelayanan Publik Pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar. S2 thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

[img] Text
1. Bab I.docx

Download (23kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memperkuat budaya pelayanan publik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar aspek keteraturan, nilai inti dan iklim organisasi tentang, Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahahiran Anak (AKA), dan Adopsi Anak (AA), dan mengkaji faktor – faktor penghambat budaya pelayanan publik, aspek keteraturan, nilai inti dan iklim organisasi tentang; Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahahiran Anak (AKA), dan Adopsi Anak (AA), serta mengkaji faktor-faktor penunjang yang mempengaruhi budaya organisasi pelayanan publik dilihat dari aspek keteraturan, nilai inti dan iklim organisasi tentang Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahahiran Anak (AKA), dan Adopsi Anak (AA), Adapun indikator budaya sebagai berikut: Keteraturan indikatornya adalah (a) kedisiplinan, (b) bekerja sesuai aturan, (c) kemampuan kerja. (d) keramahan dan kesopanan, 2) nilai Inti; indikatornya adalah sebagai berikut: (a) pencapaian target. (b) ketepatan dan tidak membedakan pelayanan, (c) saran. 3). iklim organisai, indikatornya adalah sebagai berikut: (a) kewajaran biaya (b) kepastian jam kerja (c) sarana prasarana, (d) pelayanan disederhanakan (e) penyelesaian Konflik. Pendekatan yang digunakan adalah Kualitatif Deskreptif. Subyek penelitian adalah pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar sebanyak 15 orang, masyarakat yang memerlukan pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP), 15 orang, masyarakat yang memerlukan pelayanan Akta Kelahiran Anak (AKA) dan15 orang masyarakat yang memerlukan pelayanan Adopsi Anak (AA) 15 orang. Total subyek penelitian ini sebanyak 60 responden. Data diperoleh melalui Angket dan Kuesioner (skala likert), wawancara dan dokumentasi, selanjutnya dianalisis secara Deskriptif dan Kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Aspek keteraturan, nilai inti, dan iklim organisasi terkait dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP), menuntut adanya kemanpuan kerja, pencapaian target, dan kepastian jam kerja.2). Aspek keterauran, nilai inti, dan iklim organisasi terkait dengan Akta Kelahiran (AKA) menuntut adanya: ketepatan dan tidak membeda-bedakan, dan penyelesaian konflik. 3). Aspek keterauran, nilai inti, dan iklim organisasi terkait dengan Adopsi Anak (AA), menuntut adanya: kemampuan kerja, pencapaian target, kepastian jam kerja. 4). Faktor penghambat budaya pelayanan publik di Dinas Kependudukan dan catatan Sipil Kota Makassar yaitu: (a) Sumber Daya Manusia (SDM), (b) Sarana, prasarana, 5). Faktor Penunjang budaya pelayanan publik di Dinas Kependudukan dan catatan Sipil Kota Makassar yaitu: (a). Adanya Standar Oprasional Prosedur (SOP), (b). penguatan koordinasi, dan (c). solusi konflik terhadap pelayanan publik.

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: PASCASARJANA
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 09 May 2018 02:44
Last Modified: 09 May 2018 02:44
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/8465

Actions (login required)

View Item View Item