Peningkatan Hasil Belajar Operasi Hitung Bilangan Pecahan Melalui Pembelajaran Realistik Berbasis Teori Bruner Pada Siswa Kelas V SDN No. 113 Inpres Laikang Kabupaten Takalar

WAHYUNI, WAHYUNI (2017) Peningkatan Hasil Belajar Operasi Hitung Bilangan Pecahan Melalui Pembelajaran Realistik Berbasis Teori Bruner Pada Siswa Kelas V SDN No. 113 Inpres Laikang Kabupaten Takalar. S1 thesis, Pascasarjana.

[img] Text
ARTIKEL.docx

Download (261kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui bagaimana proses pembelajaran realistik berbasis Teori Bruner pada materi operasi hitung bilangan pecahan kelas V SDN No. 113 Inpres Laikang Kabupaten Takalar. (2) Untuk mengetahui apakah hasil belajar pada materi operasi hitung bilangan pecahan dapat ditingkatkan melalui pembelajaran realistik berbasis Teori Bruner kelas V SDN No. 113 Inpres Laikang Kabupaten Takalar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN No. 113 Inpres Laikang. Instrumen dalam penelitian ini adalah (1) tes hasil belajar, (2) lembar observasi aktivitas siswa, (3) lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, dan (4) angket respons siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) aktivitas siswa dalam pembelajaran realistik berbasis Teori Bruner pada siklus II lebih baik karena berada pada kategori “baik” dengan persentase sebanyak 84,21% dibandingkan dengan aktivitas siswa pada proses pembelajaran yang dilakukan pada siklus I dengan kategori “cukup” dengan persentase sebanyak 74,67% , (2) Pada akhir siklus II, hasil pengamatan observer menunjukkan bahwa secara kuantitatif, keterlaksanaan pembelajaran mencapai nilai rata-rata 91,07%. Berdasarkan kriteria yang disajikan pada Bab III, memenuhi kriteria “sangat baik”, jika dibandingkan dengan siklus I yang mencapai nilai rata-rata 82,44% dengan kriteria “baik”, (3) Berdasarkan nilai hasil belajar pada observasi awal ke siklus I dan siklus II, terlihat banyaknya siswa yang telah mencapai kriteria ketuntasan minimal ≥ 70 meningkat dari 33% atau 11 orang siswa pada observasi awal menjadi 75,76% atau 25 orang siswa pada siklus I dan menjadi 96,97% atau 32 orang siswa pada siklus II. Hal ini menunjukkan bahwa ketuntasan belajar secara klasikal sudah tercapai, karena jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar lebih dari 80%. Sebatas pengalaman sebagai guru, ternyata bahwa tes hasil belajar pada pelajaran sebelumnya tidak pernah mencapai ketuntasan klasikal. Hal ini menguatkan keyakinan bahwa pembelajaran realistik berbasis Teori Belajar Bruner dapat meningkatkan hasil belajar siswa serta dapat mencapai ketuntasan belajar, (4) Banyaknya siswa yang merespon positif pada proses pembelajaran realistik berbasis Teori Bruner pada siklus I adalah 89,89% meningkat menjadi 95,45% pada siklus II. Hasil ini sudah memenuhi indikator keberhasilan yang ditetapkan yakni lebih dari 80% siswa yang direspons memberikan respons positif terhadap minimal 80% dari jumlah aspek yang ditanyakan..

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: PASCASARJANA > MATEMATIKA
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 29 Mar 2018 03:22
Last Modified: 29 Mar 2018 03:22
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/6307

Actions (login required)

View Item View Item