Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kedisiplinan Guru di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang

UMAR, SITTI MAIMUNA (2017) Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kedisiplinan Guru di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang. S1 thesis, Pascasarjana.

Text ARTIKEL MAIMUNAH UMAR.docx Download (59kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang yang meliputi: peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru, faktor pendukung, dan faktor penghambat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan yang menjadi informan adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan komite sekolah. Data dikumpulkan menggunakan observasi wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan : 1) Peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang yang terdiri dari 4 dimensi yakni: (a) Kepala sekolah telah menjalankan perannya sebagai manajer di sekolah dengan indikator meliputi: mengelola tenaga kependidikan, mengelola kesiswaan, mengelola sarana dan prasarana, Mengelola hubungan sekolah dengan masyarakat, dan mengelola sistem informasi sekolah. (b) Kepala sekolah telah menjalankan perannya sebagai pemimpin (leader) di sekolah dengan indikator meliputi: menyusun perencanaan sekolah, mengorganisasikan kelembagaan sekolah, dan menerapkan kepemimpinan dalam pekerjaan. (c) Kepala sekolah telah menjalankan perannya sebagai andministrator di sekolah dengan indikator meliputi: mengelola ketatausahaan dan mengelola keuangan sekolah. (d) Kepala sekolah telah menjalankan perannya sebagai penyelia (supervisor) di sekolah dengan beberapa indikator meliputi: melakukan supervisi, dan melakukan evaluasi dan pelaporan. 2) Faktor pendukung peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang yaitu: a) taat pada aturan sekolah, b) pengembangan profesi guru, c) pemberian motivasi, d) pengawasan, e) dukungan masyarakat sekitar sekolah, dan f) kerja sama. 3) Faktor penghambat peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru Di SMP Negeri 4 Baraka Kabupaten Enrekang yaitu: a) datang terlambat, b) sarana prasarana belum memadai, c) terbatasnya alokasi dana sekolah, d) kurangnya dukungan masyarakat sekitar sekolah, dan e) kurangnya motivasi guru.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	PASCASARJANA > Manajemen Pendidikan
Divisions:	PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User:	UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited:	16 Mar 2018 07:05
Last Modified:	16 Mar 2018 07:05
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/5769

Actions (login required)

View Item