Motivasi Belajar Rendah dan Usaha Penanganannya (Studi Kasus Pada Siswa di SMP Negeri 1 Sinjai Borong (Dibimbing oleh komisi penasihat Abdul Saman dan Muh. Anas Malik).

Rosmawati, Rosmawati (2014) Motivasi Belajar Rendah dan Usaha Penanganannya (Studi Kasus Pada Siswa di SMP Negeri 1 Sinjai Borong (Dibimbing oleh komisi penasihat Abdul Saman dan Muh. Anas Malik). Diploma thesis, universitas negeri makassar.

[img] Text
ROSMAWATI. 2014..docx

Download (14kB)

Abstract

ABSTRAK ROSMAWATI. 2014. Motivasi Belajar Rendah dan Usaha Penanganannya (Studi Kasus Pada Siswa di SMP Negeri 1 Sinjai Borong (Dibimbing oleh komisi penasihat Abdul Saman dan Muh. Anas Malik). Tujuan penelitian ini adalah (i) untuk mengetahui gambaran motivasi belajar rendah di SMPN I Sinjai, (ii) untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya motivasi belajar rendah pada siswa di SMPN I Sinjai, (iii) untuk mengetahui bentuk penanganan motivasi belajar rendah di SMPN I Sinjai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (i) Gambaran motivasi belajar rendah yang ditunjukan kedua subjek yakni SR dan AM memiliki perilaku belajar yang menunjukan perilaku belajar yang malas, tidak memiliki perhatian dan motivasi dalam belajar, akan tetapi sisi lain dari subjek AM menunjukan perilaku belajar yang rajin di sekolah dan malas di rumah. (ii) Faktor penyebab terjadinya motivasi belajar rendah kedua subjek ini adalah (a) Faktor dari siswa yakni subjek SR dan AM, (b) Faktor pergaulan, dan (c) Faktor keluarga. Ditekankan, penyebab utama dari kedua subjek ini adalah dilihat dari faktor keluarga dimana, masing-masing kedua subjek yakni SR dan AM memiliki keluarga yang disharmonis atau ketidakutuhan keluarga, sehingga menyebabkan keduanya malas dalam melakukan aktivitas. Sehingga menyebabkan tidak mempunyai perhatian dalam belajar, dan (iii) Bentuk penanganan motivasi belajar rendah yang dilakukan konselor dan guru-guru di sekolah adalah dengan meningkatkan perilaku belajar pada siswa yang memiliki keluarga disharmonis yakni dengan memberikan modeling langsung yang mencakup di dalamnya instruksi-instruksi, modeling, latihan dan balikan, agar mereka tetap semangat dalam belajarnya. Sehingga memiliki pemikiran yang kongkrit dan ingin merubah perilaku, dan bisa mendapatkan perilaku baru demi masa depan yang lebih cerah dan bisa lebih rajin lagi dalam belajar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS SENI DAN DESAIN > Pendidikan seni Rupa
Divisions: ?? sch_civ ??
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 28 Apr 2016 07:08
Last Modified: 28 Apr 2016 07:08
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/553

Actions (login required)

View Item View Item