STUDI TENTANG PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI RUMAH TANGGA TAHU DAN TEMPE DI KOTA MAKASSAR

Amir, Faizal and Darmawang, Darmawang (2011) STUDI TENTANG PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI RUMAH TANGGA TAHU DAN TEMPE DI KOTA MAKASSAR. Lembaga Penelitian Universitas Negeri Makassar, Makassar, Indonesia.

[img]
Preview
Text (Laporan Penelitian DIPA UNM)
Laporan Penelitian -Studi Tentang Sistem Pengolahan Limbah Industri.... .pdf - Published Version

Download (9MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Peer Review - Laporan Penelitian DIPA UNM)
Peer Review Laporan Penelitian -Studi Tentang Sistem Pengolahan Limbah Industri.... .pdf - Published Version

Download (382kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang: Industri rumali tangga tahu dan tempe merupakan salah satu industri kecil yang cukup pesat perkembangannya di Kota Makassar. Industri rumali tangga ini pada umumnya diupayakan oleh anggota masyarakat yang tidak memiliki lokasi tertentu untuk pengolahannya. dengan kata Iain industri ini dikembangkan oleh kepala rumah tangga di rumahnya masing-masing yang terletak di pemukiman padat penduduk. Data yang diperoleh dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal Kota Makassar memberi informasi tcntang jumlah industri rumah tangga tahu dan tempe, hingga tahun 2009 sebanyak 142 industri, dengan rincian industri tahu sebanyak 36 unit dan tempe sebanyak 106 unit. Adapun kemampuan mengolah bahan baku (kedelai) industri nunah tangga tersebut berkisar antara 50 - 300 kg/hari/industri. Hal ini menunjukkan bahwa di Kota Makassar sekitar 7-40 ton kedelai setiap hari diolah menjadi tahu dan tempe. Jika diastunsikan bahwa setiap kilogram kedelai membutuhkan satu liter air (50% dibuang), scrta menghasilkan 30% limbah padat, maka akan dihasilkan 3.5 - 20 ton lebih air limbah yang dibuang ke perairan umum (sclokan/drainase). Hadirnya industri rumah tangga tahu dan tempe di tengah pennu-kiman padat penduduk tersebut memungkinkan timbulnya berbagai masalali lingkungan. Limbah industri tahu dan tempe dan limbah domestik temyata cukup memberikan tekanan pada lingkungan, oleh karena itu limbah tersebut perlu dikendalikan (Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup, 1991 dan 1996). Sekaitan dengan penjelasan tersebut, para pengelola industri rumah tangga tahu

Item Type: Other
Subjects: KARYA ILMIAH DOSEN
Universitas Negeri Makassar > KARYA ILMIAH DOSEN
Divisions: KOLEKSI KARYA ILMIAH UPT PERPUSTAKAAN UNM MENURUT FAKULTAS > KARYA ILMIAH DOSEN
KARYA ILMIAH DOSEN
Depositing User: S.T., M.T. Faruq Ratuhaji
Date Deposited: 23 Feb 2018 08:19
Last Modified: 01 Mar 2018 17:19
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/4924

Actions (login required)

View Item View Item