R, Mantasiah and yusri, yusri (2017) KEMAMPUAN PEMBENTUKAN KOMPOSITA NOMINA BAHASA JERMAN PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN. In: Seminar Antarabangsa ASBAM 6, 12-13 Agustus 2017, Johor Bahru Malaysia.
|
Text
MANTASIAH R_FULL ARTICLE_ASBAM 6.pdf Download (365kB) | Preview |
Abstract
Komposisi merupakan proses penggabungan kata ataupun morfem. Hasil dari penggabungan kata tersebut dikenal dengan istilah komposita. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara peneliti terhadap dosen Bahasa Jerman di Universitas Negeri Makassar, diperoleh data bahwa mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman Universitas Negeri Makassar masih banyak mengalami kesalahan dalam proses pembentukan kata gabungan tersebut khususnya dalam hal pembentukan komposita nomina dengan elemen sisipan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kemampuan mahasiswa program studi pendidikan bahasa Jerman dalam pembentukan komposita nomina. Subjek dari penelitian ini ialah mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman Universitas Negeri Makassar semester 3. Teknik pengumpulan data berupa tes pembentukan komposita nomina, dan untuk mengetahui bagaimana tingkat kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina, maka digunakan rumus kategorisasi hasil tes dari Azwar (2006). Teknik analisis data yang digunakan adalah statistic deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina dan nomina tanpa elemen sisipan berada pada kategori tinggi dengan mean 5,93. Kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina dan nomina dengan elemen sisipan [s] berada pada kategori rendah dengan mean 3,25. Kemampuan mahasisw adalam hal pembentukan komposita nomina dan nomina dengan elemen sisipan [n] berada pada kategori sangat rendah dengan mean 0,0. Kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina yang terdiri atas adjektif dan nomina berada pada kategori sangat tinggi dengan mean 9,56. Kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina yang terdiri atas verba dan nomina berada pada kategori rendah dengan mean 3,87. Kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina yang terdiri atas preposisi dan nomina berada pada kategori sangat tinggi dengan mean 9,75. Kemampuan mahasiswa dalam hal pembentukan komposita nomina yang terdiri atas adverbial dan nomina berada pada kategori sangat tinggi dengan mean 10.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA > Pend. Bahasa Jerman |
Divisions: | FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA |
Depositing User: | Yusri Yusri |
Date Deposited: | 13 Feb 2018 13:15 |
Last Modified: | 13 Feb 2018 13:15 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/4798 |
Actions (login required)
View Item |