Penerapan Metode Scramble Untuuk Meningkatakan Kemampuan Membaca Permulaan Huruf Braille Pada Murid Tunanetra Kelas II di SLBN 1 Soppeng. Jurusan Pendidikan Khusus, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar

Citra Ayu Lestari (2024) Penerapan Metode Scramble Untuuk Meningkatakan Kemampuan Membaca Permulaan Huruf Braille Pada Murid Tunanetra Kelas II di SLBN 1 Soppeng. Jurusan Pendidikan Khusus, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar.

[img] Text
Artikel+Citra+Ayu+Lestari.pdf

Download (215kB)

Abstract

Citra Ayu Lestari, 2023. Penerapan Metode Scramble Untuuk Meningkatakan Kemampuan Membaca Permulaan Huruf Braille Pada Murid Tunanetra Kelas II di SLBN 1 Soppeng. Jurusan Pendidikan Khusus, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar. (dibimbing oleh Dr. Mustafa, M. Si dan Dr. Purwaka Hadi, M. Si) Kemampuan membaca permulaan adalah salah satu tahapan awal bagi anak agar dapat memiliki kemampuan memahami dan menyuarakan tulisan dengan intonasi yang wajar, sebagai dasar untuk dapat membaca lanjut. Pada anak tunanetra ini mengalami masalah di kemampuan membaca huruf yang bentuknya hampir sama dan berlawanan arah masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) kemampuan membaca permulaan huruf braille menggunakan penerapan metode scramble, 2) kemampuan membaca permulaan huruf baille pada murid tunanetra kelas dasar IIsebelum dan sesudah penerapan metode scramble, dan 3) peningkatan kemampuan membaca permulaan huruf braille pada murid tunanetra kelas dasar II setelah penerapan metode scramble. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian berinisial AAS merupakan anak tunanetra kelas II di SLBN 1Soppeng. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknis tes perbuatan. Analisis data menggunakan analisis mentabulasikan data hasil tes sebekum dan sesudah perlakuan, mendeskripsikan per individu hasil tes sebelum dan sesudah perlakuan, membandingkan hasil belajar sebelum dan sesudah perlakuan. Dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukkan 1) kemampuan membaca permulaan huruf braille pada murid tunanetra sebelum penerapan metode scramble diketahui masih rendah, 2) kemampuan membaca permulaan huruf braille pada murid tunanetra sesudah penerapan metode scramble meningkat, dan 3) ada peningkatan kemampuan membaca permulaan huruf braille pada murid tunanetra dengan penerapan metode scramble dari jumlah nilai 40 meningkat menjadi 90. Pendidik dapat menerapkan metode scramble untuk meningkatkan memampuan membaca permulaan huruf braille pada murid tunanetra.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 15 Feb 2024 03:19
Last Modified: 15 Feb 2024 03:19
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/35202

Actions (login required)

View Item View Item