Strategi Penanganan Anak Korban Kekerasan Seksual pada Program Pusat Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PKSAI) di Kabupaten Maros. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar.

Lestari Gumanti (2024) Strategi Penanganan Anak Korban Kekerasan Seksual pada Program Pusat Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PKSAI) di Kabupaten Maros. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar.

[img] Text
JOURNAL LESTARI GUMANTI.pdf

Download (248kB)

Abstract

Lestari Gumanti, 2023, Strategi Penanganan Anak Korban Kekerasan Seksual pada Program Pusat Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PKSAI) di Kabupaten Maros. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. (Dibimbing oleh Kartini Marzuki dan Rudi Amir) Penelitian ini mengkaji tentang strategi penanganan anak korban kekerasan seksual pada program Pusat Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (PKSAI) di Kabupaten Maros. Tujuan Penelitian iniuntuk mengetahui Bagaimana strategi penanganan anak korban kekerasan seksual pada program pusat kesejahteraan sosial anak integratif (PKSAI) di Kabupaten Maros. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian ada 2 orang dari Dinas Sosial dan ada 2 orang dari Pekerja Sosial. Data dalam penelitianini dikumpulkan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data diolah dengan reduksi data, penyajian data serta kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Ada beberapa strategi yang digunakan. Rehabilitasi Kesehatan dilakukan dengan bekerjasama dengan dinas Kesehatan melakukan visum sebagai bukti ke pihak kepolisian, diberi pendampingan untuk mendapatkan fasilitas berupa KIS (Kartu Indonesia Sehat), dan diberikan pendampingan psikolog jika megalami trauma. Rehabilitasi sosial dengan diberikan pendampingan dan perhatian dari orang sekitarnya yang akan memotivasi korban untuk bangkit dari masa sulit yang sedang korban alami. Bentuk-bentuk kegiatan tersebut antara lain bimbingan keterampilan, bimbingan sosial, bimbingan mental dan bimbingan fisik. Pekerja sosial akan memberikan pendampingan sampai proses reintegrasi sosial anak korban kekerasan seksual dikembalikan ke orangtua mereka. Adapun factor pendukung dari berjalannya Program PKSAI adalah sarana prasarana yang mendukung, adanya SDM peksos yang siap diturunkan dan juga kordinasi lintas sektor yang selalu membantu misalnya kepolisian, PPA, DP3A, dan Dinas Kesehatan. Dan yang menjadi penghambat adalah jika korban atau keluarga tertutup akan masalah yang mereka alami selain itu persoalan adat setempat

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH - (S1)
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 13 Feb 2024 02:33
Last Modified: 13 Feb 2024 02:33
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/35180

Actions (login required)

View Item View Item