Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Di SMK Negeri 1 Makassar,

NIRTA ANDRIANI (2023) Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Di SMK Negeri 1 Makassar,.

[img] Text
Artikel Nirta Andriani_1843042028.pdf

Download (597kB)

Abstract

NIRTA ANDRIANI, 2023. Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Di SMK Negeri 1 Makassar, Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri 1 Makassar, (dibimbing oleh Prof. Dr. H. Syamsu Kamaruddin, M.Si dan Syamsurijal Basri, S.Pd.,M.Pd) Penelitian ini mengkaji tentang Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Di SMK Negeri 1 Makassar. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana kepemimpinan transformasional kepala sekolah di SMK Negeri 1 Makassar. Pendekatan penelitian ialah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Makassar. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menurut Miles dan Huberman. Pengecekan dan keabsahan menggunakan trianggulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kepemimpinan transformasional kepala sekolah SMK Negeri 1 Makassar secara keseluruhan berkriteria sangat baik. Ini menunjukkan kepala sekolah telah melaksanakan indikator-indikator kepemimpinan transformasional seperti: Idealisasi Pengaruh (Idealized Influence), Stimulasi Intelektual (Intellectual Stimulation), Konsiderasi Individual (Individualized Consideration), Motivasi Inspirasional (Inspirational Motivation) terlaksana dengan sangat baik. (2) Faktor-faktor pendukung dan penghambat kepemimpinan vii transformasional kepala sekolah di SMK Negeri 1 Makassar yaitu, Faktor pendukung antara lain: kerjasama, komunikasi terbuka, ide-ide kreatif dalam melakukan kegiatan-kegiatan inovatif, ketersediaan sarana dan prasarana, visi dan misi, pengetahuan dan kemampuan, serta kedisiplinan, dan Faktor penghambat antara lain manajemen waktu yang belum terorganisir dengan baik oleh guru dan staf, masih ada beberapa guru yang tidak percaya diri dalam melaksanakan tugasnya sehingga masih butuh bimbingan dari kepala sekolah, masih adanya kecemburuan sosial diantara para guru dan staf terhadap pemberian nilai KKG oleh kepala sekolah, keterbatasan waktu dalam melaksanakan semua program yang ada, masih ada beberapa guru yang melaksanakan tugas belajar untuk melanjutkan pendidikan yang tentunya meninggalkan tugas pokok, dan kepala sekolah terkadang harus mengisi jam mengajar guru ketika ada guru yang terlambat masuk di kelas untuk mengajar.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > ADMINISTRASI PENDIDIKAN - (S1)
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 13 Oct 2023 07:44
Last Modified: 13 Oct 2023 07:44
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/34333

Actions (login required)

View Item View Item