Teknologi Pengembangan Vaksin Berbasis Vektor Adenovirus

Yusuf, Yenni and Hartono, Hartono (2020) Teknologi Pengembangan Vaksin Berbasis Vektor Adenovirus. In: Seminar Nasional Biologi FMIPA UNM, 8 Agustus 2020, Jurusan Biologi FMIPA UNM, Makassar.

Text (Artikel) 2020_Prosiding_semnasBioFMIPAUNM_Teknologi pengembangan vaksin berbasis vektor adenovirus.pdf Download (216kB)

Abstract

Teknologi pembuatan vaksin telah berkembang pesat terutama dalam hal metode penghantaran antigen ke dalam tubuh manusia atau pun hewan yang divaksinasi. Salah satunya adalah penggunaan vektor virus. Keunggulan vaksin yang menggunakan teknologi ini adalah tidak memerlukan tambahan adjuvant dalam administrasinya seperti halnya vaksin sub-unit protein. Selain itu juga memiliki kemampuan menginduksi respon imun seluler di samping respon imun humoral. Salah satu vektor virus yang telah banyak digunakan adalah adenovirus. Dalam sebuah studi kami menggunakan vektor human adenovirus serotipe 5 (Ad5) untuk membawa materi genetik parasit malaria yang berasal dari protein yang terletak di permukaan stadium sporozoite (sirkumsporozoit). Antigen yang dimasukkan ke dalam vektor virus adalah chimera dari dua strain Plasmodium vivax, yaitu VK210 dan VK247. Hasil pemeriksaan immunostaining menunjukkan bahwa adenovirus yang membawa antigen chimera tersebut dapat menginduksi ekspresi kedua protein pada kultur sel HEK 293A. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa vaksin malaria vivax berbasis vektor Ad5 dalam studi tersebut memiliki kemampuan dalam transduksi sel mamalia, yang merupakan syarat penting untuk uji coba lanjutan pada hewan coba. Adenovirus telah digunakan dalam uji coba vaksin malaria falciparum pada manusia dan juga dalam beberapa kandidat vaksin untuk COVID-19 yang dikembangkan di China dan Inggris.

Item Type:	Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects:	FMIPA
Divisions:	FAKULTAS MIPA
Depositing User:	Zainatun
Date Deposited:	26 Jun 2023 06:48
Last Modified:	26 Jun 2023 06:48
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/31392

Actions (login required)

View Item