ANALISIS KOREOGRAFI TARI BURUNG ALO DI KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI

Rezkiana, Andi (2022) ANALISIS KOREOGRAFI TARI BURUNG ALO DI KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI. S1 thesis, Fakultas Seni dan Desain.

[img] Text
artikel andi rezkiana - ANDI REZKI.pdf

Download (560kB)

Abstract

Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif dan menggunakan metode pengumpulan data berupa studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1). Bentuk penyajian tari Burung Alo yaitu: (a) tari Burung Alo merupakan tari massal dengan jumlah penari kurang lebih 100 orang, yang bisa ditari oleh penari laki-laki dan perempuan. (b) gerak dalam tari Burung Alo terdiri atas lima ragam yaitu Pa’mulanna Ri’olo (awal mula), Luttu (terbang), Massilang (menyilang), Sise’lle’ (bergantian) dan Manrre’ (makan). (c) musik pengiring tari Burung Alo terdiri dari atas, dua gendang (satu gandrang bulo dan satu gendang rebana), satu suling bambu dan satu buah gong. (d) tari Burung Alo menggunakan pola lantai berbentuk diagonal, segitiga,pola berbentuk V dan zigzag. (e) kostum yang digunakan dalam tari Burung Alo adalah pakaian haju lotong (baju bewarna hitam yang memiliki sayap), salora lotong (celana hitam), saloko (hiasa kepala yang menyerupai kepala burung Alo), dan Palapi aje’ (kaos kaki berwarna kuning). (f) tempat pertunjukan tari Burung Alo yaitu, dipentaskan diacara umum seperti hari jadi Kabupaten Sinjai, dan festival tahunan ataupun acar besar lainnya, tempat disesuaikan dengan pada saat acara apa dan dimana acara tersebut diadakan. 2). Bentuk koreografi tari Burung Alo berdasarkan isinya Tari Burung Alo terdiri dari lima ragam gerak yaitu Pa’mulanna Ri’olo (awal mula), Luttu (terbang), Map’pasilang (menyilang), Sise’lle’ (bergantian) dan Manrre’. Berdasarkan bentuknya tari Burung Alo diciptakan dengan memperhatikan prinsip-prinsip kebentukan pada koreografi. Prinsip kebentukan yang dimaksud adalah keutuhan, variasi, repetisi, transisi, rangkaian, dan klimaks. Berdasarkan tekniknya, gerak pada tari Burung Alo yaitu dinamis, dilakukan dengan tempo yang agak cepat. Teknik dalam menarikan tari Burung Alo terletakan pada kekuatan, kelincahan dan keseimbangan penari. Ekspresi penari menonjolkan senyum atau eksperi yang gembira. Gerakannya yang dinamis menggambarkan bahwa keaktifan dan keindahan burung Alo yang sudah punah.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
FAKULTAS SENI DAN DESAIN > Seni Tari
Divisions: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
Depositing User: Pustaka FSD yayu
Date Deposited: 27 Jan 2023 04:04
Last Modified: 27 Jan 2023 04:04
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/26755

Actions (login required)

View Item View Item