Nur, Resky Hidayah and Najamuddin, Najamuddin and Ridha, M. Rasyid (2020) Perubahan Pola Kehidupan Masyarakat Nelayan Desa Galesong Baru Pasca Modernisasi, 1980-2015. Jurnal Pattingalloang, 7 (2). pp. 133-145. ISSN 2686-6463
Text (Peer Reviewer)
JURNAL ILMIAH PERUBAHAN POLA KEHIDUPAN MASYARAKAT NELAYAN DESA GALESONG BARU PASCA MODERNISASI 1980-2015.pdf Download (1MB) |
|
Text (Jurnal Ilmiah)
Perubahan Pola Kehidupan Masyarakat Nelayan Desa Galesong Baru.pdf Download (273kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan latar belakang terjadinya modernisasi, memberikan gambaran tentang kehidupan masyarakat nelayan pasca modernisasi, serta menguraikan dampak modernisasi terhadap kehidupan masyarakat nelayan di Desa Galesong Baru Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar. Penulisan jurnal ini di golongkan sebagai jurnal sejarah maritim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa awal pengenalan motorisasi perahu di Desa Galesong Baru muncul dari masyarakat nelayan itu sendiri, yang diperkenalkan oleh Haji Rani. Mesin perahu pertama kali diperkenalkan dan dimiliki oleh Haji Rani pada tahun 1975. Peralihan dari penggunaan layar dan dayung ke perahu motor tidak langsung terjadi secara menyeluruh pada masyarakat nelayan. Hingga pada tahun 1980 nelayan di Desa Galesong Baru telah menggunakan mesin pada perahu dalam menjalankan usaha penangkapan ikan. Wilayah operasional yang ditempuh pun sudah cukup jauh dibandingkan dengan masa tradisional yang sebelumnya hanya mencari ikan di pinggir pantai, tapi setelah menggunakan motorisasi nelayan mencari ikan di tengah laut. Selain itu, perubahan lain yang terjadi dalam kehidupan masyarakat nelayan di Desa Galesong Baru setelah adanya modernisasi yaitu dari segi pendapatan yang telah meningkat, yang sebelumnya hanya 1 bakul tapi setelah adanya modernisasi pendapatan bias mencapai 2-3 Bakul dalam satukali melaut. Hadirnya modernisasi tentunya memberikan dampak bagi kehidupan masyarakat nelayan yaitu dampak positif dan negatif. Dampak positif yang ditimbulkan yaitu semakin meningkatnya kehidupan masyarakat nelayan dari segi pendapatan, adapun dampak negatif yang ditimbulkan yaitu pengurangan tenaga kerja nelayan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah, yakni: Heuristik (mencari dan mengumpulkan sumber), kritik sumber (kritik ekstern dan kritik intern), interpretasi (penafsiran sumber), dan historiografi (penulisan sejarah). Kata kunci: Modernisasi, Nelayan dan Galesong
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | FAKULTAS ILMU SOSIAL KARYA ILMIAH DOSEN Universitas Negeri Makassar > KARYA ILMIAH DOSEN |
Divisions: | KOLEKSI KARYA ILMIAH UPT PERPUSTAKAAN UNM MENURUT FAKULTAS > KARYA ILMIAH DOSEN KARYA ILMIAH DOSEN |
Depositing User: | Nuhasni Muis |
Date Deposited: | 14 Dec 2022 09:29 |
Last Modified: | 14 Dec 2022 09:29 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/26115 |
Actions (login required)
View Item |