ANALISIS KECEMASAN SOSIAL SISWA KORBAN PEDOFILIA (STUDI KASUS PADA SISWA SMA DI JENEPONTO)

SYAFITRI (2022) ANALISIS KECEMASAN SOSIAL SISWA KORBAN PEDOFILIA (STUDI KASUS PADA SISWA SMA DI JENEPONTO).

[img] Text
skripsi.pdf

Download (3MB)

Abstract

SYAFITRI, 2019. Analisis Kecemasan Sosial Siswa Korban Pedofilia (Studi Kasus Pada Siswa SMA Di Jeneponto). Skripsi. Dibimbing oleh Dr. Abdul Saman, S.Pd, M.Si, Kons. dan Dr. Abdullah Pandang, M.Pd. Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu kecemasan sosial siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1).Perilaku kecemasan sosial siswa korban pedofilia di SMAN Jeneponto. 2).Faktor penyebab anak menjadi korban pedofilia. 3).Teknik Restrukturisasi Kognitif dapat mengatasi kecemasan sosial siswa di SMAN Jeneponto. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus (case study). Subjek penelitian adalah 1 orang siswa yang dipilih melalui purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan pedoman wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1).Perilaku kecemasan sosial yang dialami oleh korban adalah bentuk perasaan yang muncul ketika melihat pelaku yaitu perasaan marah, takut dan cemas. Sementara pikiran yang muncul ketika melihat pelaku yaitu munculnya pikiran negatif akan kejadian sedangkan tindakan yang dilakukan ketika bertemu pelaku yaitu melakukan penghindaran sosial dengan orang sekitarnya seperti guru laki-laki, dan keluarga laki-lakinya. 2).Faktor penyebab anak menjadi korban pedofilia adalah kedekatan korban dengan pelaku, situasi sekolah, dan tidak adanya usaha atau tindakan dari pihak sekolah 3).Penanganan perilaku kecemasan sosial pada konseli dilakukan dengan menggunakan teknik restrukturisasi kognitif terdiri atas 6 tahap yaitu rational treatment, identifikasi pikiran kedalam situasi, Pengenalan dan latihan coping thought, Peralihan pikiran negative ke coping tought, Latihan penguatan positif, dan evaluasi. Setelah intervensi diberikan, terjadi perubahan pikiran konseli dari irrasional ke rasional. Kata Kunci: Kecemasan Sosial, Pedofilia, Restrukturisasi Kognitif

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > Bimbingan dan Konseling
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 02 Nov 2022 03:08
Last Modified: 02 Nov 2022 03:08
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/25171

Actions (login required)

View Item View Item