Persepsi Masyarakat tentang Perkawinan di bawah umur di Desa Ara Kecamatan Bonto Bahari Kabupaten Bulukumba

RIDHA, ICHWANTY SABIR (2014) Persepsi Masyarakat tentang Perkawinan di bawah umur di Desa Ara Kecamatan Bonto Bahari Kabupaten Bulukumba. Diploma thesis, universitas negeri makassar.

[img] Text
RIDHA ICHWANTY SABIR.docx

Download (12kB)

Abstract

ABSTRAK RIDHA ICHWANTY SABIR, 2014. Persepsi Masyarakat tentang Perkawinan di bawah umur di Desa Ara Kecamatan Bonto Bahari Kabupaten Bulukumba. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Persepsi masyarakat mengenai perkawinan di bawah umur di desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba. 2) Faktor – faktor apa yang mempengaruhi masyarakat menerapkan di desa ara kecamatan bonto bahari melakukan perkawinan di bawah umur. 3) Upaya apa yang di tempuh pemerintah untuk menanggulangi terjadinya perkawinan di bawah umur di desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi adalah deskriptif kualitatif dengan tehnik pengumpulan data yakni wawancara dan dokumentasi. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba, yang terdiri dari dusun-dusun yaitu dusun pompantu, maroanging & bonto biraeng. Mengingat bahwa populasi dalam penelitian ini sangat besar jumlahnya dan tidak dapat dijangkau secara keseluruhan maka sampel di tentukan menggunakan tehnik purposive sampling dengan mengambil sampel berdasarkan keinginan peneliti dengan pertimbangan – pertimbangan tertentu yaitu tokoh – tokoh masyarakat dari setiap dusun. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) persepsi masyarakat mengenai tradisi perkawinan di bawah umur di desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba, adalah di dasarkan karena kebiasaan yang turun temurun khususnya pada anak perempuan yang di sebabkan karena orangtua takut jika anaknya menjadi gadis tua. Selain itu penerapannya bisa terjadi karena sebagian besar masyarakat tidak mencatatkan perkawinannya di kantor catatan sipil atau kantor urusan agama (KUA) (2) Faktor yang mempengaruhi masyarakat desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba melakukan perkawinan di bawah umur diantaranya adalah karena fakktor ekonomi, adat/kebiasaan, pendidikan, faktor keturunan, dan keinginan orangtua. (3) upaya pemerintah untuk menanggulangi perkawinan di bawah umur di desa ara kecamatan bonto bahari kabupaten bulukumba yaitu dengan menambahkan sarana dan prasarana pendidikan, mengadakan sosialisasi terkait masalah dan resiko perkawinan di bawah umur, dan menanamkan dalam diri masyarakat akan sanksi – sanksi yang di terima jika melanggar aturan – aturan yang telah di tetapkan terkait masalah perkawinan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS EKONOMI > Pendidikan Akuntansi
Divisions: ?? sch_hum ??
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 25 Apr 2016 07:03
Last Modified: 25 Apr 2016 07:03
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/244

Actions (login required)

View Item View Item