PERILAKU TERISOLIR DAN PENANGANANNYA (Studi Kasus di SMP Negeri 33 Makassar)

SUHRIYANTI NURDIN (2022) PERILAKU TERISOLIR DAN PENANGANANNYA (Studi Kasus di SMP Negeri 33 Makassar).

[img] Text
1. sampul depan.docx

Download (48kB)
[img] Text
2. halaman depan.docx

Download (80kB)
[img] Text
3. DAFTAR ISI.docx

Download (30kB)
[img] Text
4. BAB I.docx

Download (30kB)
[img] Text
5. BAB II.docx

Download (57kB)
[img] Text
6. BAB III.docx

Download (50kB)
[img] Text
9. Dapus.docx

Download (25kB)
[img] Text
Lampir 1.docx

Download (20kB)
[img] Text
Lampir 2.docx

Download (23kB)
[img] Text
Lampir 3.4.docx

Download (21kB)
[img] Text
Lampir 3.4.docx

Download (21kB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.docx

Download (37kB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.docx

Download (37kB)

Abstract

Suhriyanti Nurdin, 2013. Perilaku Terisolir dan Penanganannya (Studi Kasus di SMP Negeri 33 Makassar). Skripsi. Dibimbing oleh Drs. H. Muh. Anas Malik, M. Si dan Prof. Dr. H. Alimuddin Mahmud, M.Pd. Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini dilatarbelakangi keingintahuan peneliti tentang siswa yang terisolir dan bagaimana pelatihan assertive dalam menangani siswa yang terisolir. Oleh karena itu, fokus penelitian ini adalah. (1) Bagaimanakah gambaran perilaku siswa yang terisolir. (2) Faktor-faktor apa yang menjadi penyebab siswa terisolir. (3) Apakah pemecahan masalah dengan pelatihan assertive dapat mengatasi siswa yang terisolir. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Untuk mengetahui gambaran perilaku siswa yang terisolir. (2) Untuk mengetahui faktor-faktor penyebab siswa menjadi terisolir. (3) Untuk melakukan pemecahan masalah yang dihadapi siswa dengan pelatihan assertive utamanya mengatasi masalah siswa yang terisolir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus terhadap satu subjek hasil rekomendasi guru pembimbing yang merupakan siswa kelas VIII di SMP Negeri 33 Makassar. Pengumpulan data dengan menggunakan observasi (pengamatan langsung), wawancara, sosiometri, kuis keasertifan dan dokumentasi. Teknik analis yang digunakan yaitu analisis deskriptif naratif. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu (1) siswa yang terisolir mendapat banyak penolakan dan penerimaan yang rendah oleh teman sebayanya, pemalu, pendiam, sulit bergaul, mudah putus asa (pesimis), sering absen, kepribadian yang cukup introvert (mawas diri, suka menyendiri), kurangnya melakukan kontak sosial, kurang merespon (tidak melakukan kontak sosial), tidak disiplin, kadang bertindak tidak sopan dan melawan terhadap guru, prestasi belajar rendah, cuek (apatis), dan pelit. (2) faktor penyebab siswa menjadi terisolir beraneka ragam yang pada intinya yakni kurangnya penyesuaian sosial yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal mapun eksternal (3) pelatihan assertive cukup efektif digunakan dalam menangani siswa yang terisolir.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > Bimbingan dan Konseling
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 16 Aug 2022 03:28
Last Modified: 16 Aug 2022 03:28
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/24305

Actions (login required)

View Item View Item