IMPLEMENTASI PLAYDOUGH DALAM PENGENALAN ANGKA PADA MURID TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VI DI SLB NEGERI 1 GOWA

MARYNE PABETHTENG SANTO SENGA (2022) IMPLEMENTASI PLAYDOUGH DALAM PENGENALAN ANGKA PADA MURID TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VI DI SLB NEGERI 1 GOWA.

	Text SKRIPSI Maryne Pabethteng 1645041005.pdf Download (5MB)
	Text JURNAL MARYNE PABETHTENG SANTO SENGA 1645041005.pdf Download (547kB)

Abstract

MARYNE 2020 Implementasi PlayDough Dalam Pengenalan Angka Pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas VI Di SLB Negeri 1 Gowa. Skripsi. Dibimbing oleh Drs. Djoni Rosyidi, M. Pd dan Prof.Dr.H.Abdul Hadis, M. Pd Program Studi Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan,Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini mengkaji tentang sangat rendahnya kemampuan pengenalan angka pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa. Rumusan masalah penelitian ini adalah “Bagaimanakah kemampuan pengenalan angka melalui implementasi PlayDough pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) kemampuan pengenalan angka pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa pada kondisi awal. 2) kemampuan pengenalan angka pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa saat diberi intervensi. 3) Kemampuan pengenalan angka pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa setelah diberi intervensi. 4) Kemampuan pengenalan angka melalui implementasi PlayDough pada murid tunagrahita ringan kelas VI di SLB Negeri 1 Gowa berdasarkan hasil analisis antar kondisi pada kondisi awal, saat diberi intervensi, dan setelah diberi intervensi”. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes perbuatan. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang murid tunagrahita ringan kelas VI berinisial ST. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan subjek tunggal (Single Subject Research/SSR) dengan desain penelitian A-B-A. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan: 1) kemampuan pengenalan angka subjek ST pada kondisi awal sangat rendah berdasarkan hasil analisis baseline 1/(A1), 2) kemampuan pengenalan angka subjek ST pada saat diberikan intervensi meningkat ke kategori tinggi dilihat dari analisis dalam kondisi (B), 3) kemampuan pengenalan angka subjek ST setelah diberikan perlakuan meningkat ke kategori tinggi dilihat dari kondisi baseline 2/(A2), 4) kemampuan pengenalan angka subjek ST berdasarkan hasil analisis antar kondisi yaitu pada kondisi awal (Baseline1/A1) kemampuan murid sangat rendah, meningkat ke kategori tinggi pada saat diberikan intervensi, dan dari kategori tinggi pada saat diberikan intervensi ke setelah diberikan intervensi (A2) nilai yang diperoleh murid menurun akan tetapi sama-sama berada pada kategori tinggi, meskipun terjadi penurunan nilai yang diperoleh subjek ST lebih tinggi dibandingkan dengan kondisi awal (Baseline 1 /A1). Dengan demikian kemampuan pengenalan angka murid setelah diberikan intervensi tetap dikatakan meningkat, hal ini disebabkan karena adanya pengaruh dari pemberian intervensi. Kata kunci : PlayDough, Pengenalan Angka, Tunagrahita Ringan

Item Type:	Article
Subjects:	ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA
Divisions:	FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User:	Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited:	25 Feb 2022 06:54
Last Modified:	25 Feb 2022 06:54
URI:	http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/22398

Actions (login required)

View Item