PENERAPAN TEKNIK MODELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MELAKUKAN INSTRUKSI PADA ANAK AUTIS KELAS DASAR III DI SLB NEGERI 1 GOWA

SRI NININGSIH (2022) PENERAPAN TEKNIK MODELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MELAKUKAN INSTRUKSI PADA ANAK AUTIS KELAS DASAR III DI SLB NEGERI 1 GOWA.

[img] Text
SRI NININGSIH.pdf

Download (1MB)

Abstract

SRI NININGSIH, 2018. Penerapan Teknik Modelling Untuk Meningkatkan Kemampuan Melakukan Instruksi Pada Anak Autis Kelas Dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa. Skripsi. Dibimbing oleh Dr. Mufaadi, M.Si dan Dra.Tatiana Meidina, M.Si. Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini mengkaji tentang peningkatan kemampuan melakukan instruksi melalui penerapan teknik modelling pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa. Rumusan penelitian ini adalah : bagaimana penerapan teknik modelling untuk melakukan instruksi pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa, bagaimana kemampuan melakukan instruksi sebelum dan setelah penerapan teknik modelling pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa, apakah ada peningkatan kemampuan melakukan instruksi melalui penerapan teknik modelling pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa. Tujuan penelitian ini adalah : untuk mengetahui kemampuan melakukan instruksi melalui penerapan teknik modelling pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa, untuk mengetahui kemampuan melakukan teknik modelling sebelum dan setelah penerapan teknik modelling pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa, untuk mengetahui kemampuan melakukan instruksi pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa. Penetian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitan deskriptif, yaitu untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan melakukan instruksi anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang anak autis. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : sebelum penerapan teknik modelling, kemampuan subjek dalam melakukan instruksi berada pada kategori kurang mampu, dan setelah penerapan teknik modelling berada pada kategori mampu. Kesimpulan dari penelitian ini ialah penerapan teknik modelling dapat meningkatkan kemampuan melakukan instruksi pada anak autis kelas dasar III Di SLB Negeri 1 Gowa.

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 23 Feb 2022 02:52
Last Modified: 23 Feb 2022 02:52
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/22291

Actions (login required)

View Item View Item