PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN BINA DIRI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI (MENGGOSOK GIGI) PADA ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS DASAR III SLB C YPPLB 2 MAKASSAR

EDDO ARDYAN BASKARA (2022) PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN BINA DIRI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI (MENGGOSOK GIGI) PADA ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS DASAR III SLB C YPPLB 2 MAKASSAR.

[img] Text
Sampul Luar.docx

Download (41kB)
[img] Text
Bagian awal skripsi.docx

Download (74kB)
[img]
Preview
Image
persetujuan pembimbng.jpg

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Image
pengesahan.jpg

Download (212kB) | Preview
[img] Text
SKRIPSI LENGKAP UJIAN TUTUP eddo.doc

Download (11MB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.docx

Download (36kB)
[img] Text
JURNAL BB EDO.docx

Download (55kB)

Abstract

EDDOARDYANBASKAR, 2018. Penggunaan Video Pembelajaran Bina Diri dalam Meningkatkan Kemampuan Merawat Diri (Menggosok Gigi) pada Anak Tunagrahita Sedang Kelas Dasar III di SLB-C YPPLB 2 Makasar. Skripsi ini dibimbing oleh Drs. Mufa’adi, M.Si dan Dr. Triyanto Pristiwaluyo, M.Pd. Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Makassar. Permasalahan penelitian adalah Kurangnya kemampuan menggosok gigi anak tuna grahita di SLB C YPPLB 2 Makassar. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah Bagaimanakah peningkatan belajar menggosok gigi ?”. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai peningkatan merawat diri (menggosok gigi) pada murid tunagrahita sedang di SLB C YPPLB 2 Makassar. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif yang disajikan dalam bentuk persentase, tabel, dan grafik. Subyek penelitian di SLB-C YPPLB Makassar sebanyak 1 orang murid. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan tes perbuatan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan proses pembelajaran bina diri menggosok gigi anak tunagrahita kategori sedang kelas III di SLB-C YPPLB Makassar setelah menggunakan media video pembelajaran. Peningkatan tersebut ditunjukkan dengan tercapainya persentase yang ditentukan, yakni 75. Terlebih dahulu peneliti memberikan pretest, adapun nilai pretest yang diperoleh oleh subjek SS yaitu 27 (kurang). Pada tes akhir (posttest) subjek SS memperoleh nilai sebesar 88 (sangat memuaskan). Peningkatan skor tersebut ditunjukkan dengan siswa mampu melakukan tahapan-tahapan menggosok gigi sesuai dengan contoh yang ada di video. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan video pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan merawat diri dalam hal ini adalah menggosok gigi pada anak tunagrahita kategori sedang kelas dasar III di SLB YPPLB 2 Makassar

Item Type: Article
Subjects: ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA
Divisions: FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Depositing User: Unnamed user with username pustakawanfip
Date Deposited: 22 Feb 2022 01:07
Last Modified: 22 Feb 2022 01:07
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/22250

Actions (login required)

View Item View Item