Ariswandi (2022) PENGGUNAAN ANIMASI POWER-POINT DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN PADA ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS DASAR II DI SLB NEGERI 1 MAPPAKASUNGGU KABUPATEN TAKALAR.
Text
SAMPUL LUAR.docx Download (18kB) |
|
Text
SAMPUL DALAM dkk.docx Download (41kB) |
|
Text
BAB 1.docx Download (24kB) |
|
Text
BAB II.docx Download (210kB) |
|
Text
BAB III.docx Download (37kB) |
|
Text
BAB IV.docx Download (125kB) |
|
Text
BAB V.docx Download (17kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.docx Download (17kB) |
|
Text
LAMPIRAN.docx Download (12kB) |
|
Text
instrument peneliitan FIX (Repaired).docx Download (85kB) |
|
Text
KISI-kisi.docx Download (17kB) |
|
Text
Lampiran 1 DATA HASIL PENELITIAN.docx Download (17kB) |
|
Text
Lampiran 4 DOKUMENTASI PENELITIAN.docx Download (1MB) |
|
Text
Tabel 6.docx Download (17kB) |
Abstract
ARISWANDI, 2015. Penggunaan Animasi Power-Point Dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung Penjumlahan Pada Anak Tunagrahita Sedang Kelas Dasar II Di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kabupaten Takalar. Skripsi. Dibimbing oleh Drs. Djoni Rosyidi, M. Pd dan Dr. Triyanto Pristiwaluyo, M. Pd. Jurusan Pendidikan Luar Biasa. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah kurangnya kemampuan berhitung penjumlahan anak tunagrahita sedang kelas dasar II di SLB Neg. 1 Mappakasunggu. Rumusan masalah adalah “Bagaimanakah penggunaan Animasi Power-Point dalam meningkatkan kemampuan berhitung penjumlahan pada anak tunagrahita sedang kelas dasar II di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kabupaten takalar ?”. Tujuan utama adalah untuk mengetahui penggunaan Animasi Power-Point dalam meningkatkan kemampuan berhitung penjumlahan pada murid tunagrahita sedang kelas dasar II di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kabupaten Takalar. Merupakan penelitian Eksperimen dengan desain A-B-A. Subyek penelitian adalah 1 orang murid tunagrahita ringan kelas dasar II di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kabupaten Takalar. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi dan teknik tes. Data yang diperoleh diolah secara kuantitatif-deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berhitung penjumlahan murid tunagrahita sedang kelas dasar II di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kabupaten Takalar pada fase baseline 1 pembelajaran berhitung penjumlahan dilakukan tanpa menggunakan animasi Power-Point. Fase baseline 1 menunjukkan kemampuan berhitung penjumlahan target behavior masih sangat rendah. Fase intervensi pembelajaran berhitung penjumlahan dilakukan dengan penggunaan animasi Power-Point yang menunjukkan hasil yang baik, hal ini di tunjukkan dengan meningkatnya mean level. Fase baseline 2 pembelajaran berhitung penjumlahan tanpa diberikan perlakuan (Intervensi) target behavior menunjukkan hasil yang sangat baik dengan meningkatnya mean level dan data yang stabil. Kesimpulan hasil dapat disimpulan bahwa penggunaan Animasi Power-Point dapat meningkatkan kemampuan berhitung penjumlahan murid tunagrahita sedang kelas dasar II di SLB Negeri 1 Mappakasunggu Kab. Takalar.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA |
Divisions: | FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN |
Depositing User: | Unnamed user with username pustakawanfip |
Date Deposited: | 28 Jan 2022 06:41 |
Last Modified: | 28 Jan 2022 06:41 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/21957 |
Actions (login required)
View Item |