Andi Tenriyani (2022) PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE DRILL PADA MURID TUNAGRAHITA RINGAN KELAS DASAR II DI SLB NEGERI PEMBINA TINGKAT PROVINSI SULAWESI SELATAN.
Text
sampul.doc Download (59kB) |
||
Text
Lembar pengesahan.docx Download (30kB) |
||
Text
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI.docx Download (17kB) |
||
Text
MOTTO DAN PERUNTUKKAN.docx Download (25kB) |
||
Text
Daftar Isi dkk.doc Download (90kB) |
||
Text
skripsiNyaaa Yhaaniee.docx Download (1MB) |
||
|
Image
DSCN0160.JPG Download (2MB) | Preview |
|
|
Image
DSCN0161.JPG Download (2MB) | Preview |
|
|
Image
DSCN0162.JPG Download (2MB) | Preview |
|
|
Image
DSCN0163.JPG Download (2MB) | Preview |
|
|
Image
DSCN0164.JPG Download (2MB) | Preview |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.docx Download (27kB) |
Abstract
ANDI TENRIYANI. 2013. “Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Metode Drill Pada Murid Tunagrahita Ringan Kelas Dasar II Di SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi. Sulawesi Selatan”. Skripsi. Dibimbing oleh Dra.Hj. Kasmawati, M.Si. dan Dr. Bastiana, M. Si. Jurusan Pendidikan Luar Biasa; Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar. Masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah kemampuan membaca permulaan murid tunagrahita ringan kelas dasar II pada SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan dapat meningkat dengan menggunakan metode drill. Tujuan utama dalam penelitian ini adalah: Untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan murid tunagrahita ringan kelas dasar II pada SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi. Sulawesi Selatan dengan menggunakan metode drill. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan melakukan tes awal dan tes akhir. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah murid tunagrahita ringan kelas dasar II di SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang berjumlah 4 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan teknik tes. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan membaca permulaan murid tunagrahita ringan kelas dasar II di SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan masih di bawah kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan sebelum penggunaan metode drill. Sedangkan setelah penggunaan metode drill, kemampuan membaca permulaan murid tunagrahita ringan kelas dasar II di SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan berada di atas kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan. Artinya ada peningkatan kemampuan membaca murid tunagrahita ringan kelas dasar II di SLB Negeri Pembina Tingkat Provinsi. Sulawesi Selatan melalui metode drill, sehingga prestasi belajar membaca permulaan meningkat.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | ILMU PENDIDIKAN > PENDIDIKAN LUAR BIASA |
Divisions: | FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN |
Depositing User: | Unnamed user with username pustakawanfip |
Date Deposited: | 18 Jan 2022 01:23 |
Last Modified: | 18 Jan 2022 01:23 |
URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/21800 |
Actions (login required)
View Item |