PERBEDAAN HASIL JADI KIMONO MENGGUNAKAN METODE ZERO WASTE DAN POLA PRAKTIS

ARMIN, ROSNI (2021) PERBEDAAN HASIL JADI KIMONO MENGGUNAKAN METODE ZERO WASTE DAN POLA PRAKTIS. perpustakaan UNM.

[img] Text
JURNAL.pdf

Download (694kB)

Abstract

abstrak Penelitian ini adalah penelitian komparatif dengan pendekatan eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui (1) Gambaran desain kimono, (2) Proses pembuatan kimono menggunakan metode zero waste dan pola praktis, (3) Perbedaan hasil jadi kimono menggunakan metode zero waste dan pola praktis, dan (4) Perbedaan jumlah limbah dalam pembuatan kimono menggunakan metode zero waste dan pola praktis. Penelitian ini melibatkan 20 panelis yang berasal dari 5 orang dosen sebagai panelis ahli, 10 mahasiswa jurusan tata busana dan 5 orang masyarakat umum. Data penelitian diperoleh dengan teknik pengumpulan data Fokus Group Discussion (FGD), observasi, dan dokumentasi . Teknik Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji skala likert, uji Prasyarat Analisis, dan Uji T. Hasil Penelitian menunjukkan: (1) Desain busana yang dibuat yaitu kimono dengan seluet T, memakai kerah setali, menggunakan bahan silk berwarna merah, dan memakai ukuran dressform S (2) Proses pembuatan kimono menggunakan metode zero meliputi pembuatan desain, menentukan ukuran, pembuatan pola pada bahan, mengguting bahan, menyambung seluruh bahan dengan menggunakan penyelesaian butik, finishing. Proses pembuatan kimono menggunakan pola praktis meliputi pembuatan desain, menentukan ukuran, pembuatan pola, merubah pola sesuai desain, mengguting bahan, menyambung seluruh bahan dengan menggunakan penyelesaian butik, finishing (3) Tanggapan panelis menunjukkan hasil jadi kimono yang menggunakan metode zero waste mendapatkan kategori sangat baik yaitu 82,1% dan kimono yang menggunakan pola praktis mendapatkan kategori sangat baik yaitu 81,9%. Berdasarkan Uji T diperoleh signifikansi= 0,950 lebih besar dari taraf signifikansi ɑ= 0,05, maka Ho diterima. Artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara metode zero waste dan metode pola praktis (4) Limbah yang dihasilkan kimono pada metode zero waste sebanyak 30 gram dari 472,5 gram kain dan limbah yang dihasilkan kimono pada pola praktis sebanyak 125 gram dari 675 gram kain. Kata kunci: Kimono, zero waste, pola praktis

Item Type: Article
Subjects: FAKULTAS TEKNIK > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga
Divisions: FAKULTAS TEKNIK
Depositing User: Pustakawan Amaluddin Zaihal
Date Deposited: 27 Aug 2021 03:22
Last Modified: 27 Aug 2021 03:22
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/20973

Actions (login required)

View Item View Item