Gambaran Sosial Masyarakat Makassar dalam Novel Gadis Portugis karya Mappajarungi Manan (Pendekatan Sosiologi Sastra)

MASHITA, DWI (2014) Gambaran Sosial Masyarakat Makassar dalam Novel Gadis Portugis karya Mappajarungi Manan (Pendekatan Sosiologi Sastra). Diploma thesis, Universitas Negeri Makassar.

[img] Text
Dwi, Mashita.docx

Download (13kB)

Abstract

ABSTRAK DWI MASHITA, 2014. “Gambaran Sosial Masyarakat Makassar dalam Novel Gadis Portugis karya Mappajarungi Manan (Pendekatan Sosiologi Sastra)”. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Sastra. Universitas Negeri Makassar, (Dibimbing oleh Dr. Hj. Sulastriningsih, M. Hum. dan Asia, S. S., M. Pd.) Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu: mendeskripsikan proses sosial dalam novel Gadis Portugis karya Mappajarungi Manan. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah teks-teks yang terdapat dalam novel Gadis Portugis karya Mappajarungi Manan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik baca, teknik riset dan teknik catat. Penelitian ini dilakukan dengan memahami, mengidentifikasi, mengklasifikasian, dan kemudian mendeskripsikan berdasarkan teori sosiologi sastra Rene Wellek dan Austin Werren (teori trilogi pengarang-karya-pembaca). Namun demikian, analisis terhadap novel Gadis Portugis dibatasi pada sosiologi karya yang berfungsi untuk menganalisis proses sosial dan mendeskripsikan novel Gadis Portugis sebagai gambaran kehidupan sosial masyarakat Makassar. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan pada novel Gadis Portugisi karya Mappajarungi Manan, maka dapat disimpulkan gambaran proses social masyarakat Makassar, meliputi a.) pertentangan yang berupa keinginan dari suatu kelompok untuk menguasai kelompok lain yang memunculkan sebuah perang besar, b.) kerja sama yang berupa usaha bersama antara orang-perorang dan kombinasi antara dua organisasi atau lebih yang mempunyai tujuan-tujuan yang sama, c.) persaingan yang berupa keinginan untuk menunjukkan peran dan kedudukan seseorang dalam masyarakat, d.) akomodasi yang berupa tujuan untuk mengurangi pertentangan antara kelompok yang diakibatkan oleh perang besar, dan e.) asimilasi yang berupa sebuah usaha masyarakat untuk menunjukkan sikap saling menghargai dan menghormati orang asing dan kebudayaannya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA > Pendidikan Bahasa dan sastra Bahasa Indonesia
Divisions: FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 17 Jan 2017 02:24
Last Modified: 17 Jan 2017 02:24
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/1948

Actions (login required)

View Item View Item