TU’DU SARAWADANG MATTIPAS PADA SANGGAR SENI TIPALAYO KABUPATEN MAJENE SULAWESI BARAT

Qamariah, Nur (2021) TU’DU SARAWADANG MATTIPAS PADA SANGGAR SENI TIPALAYO KABUPATEN MAJENE SULAWESI BARAT. S1 thesis, Fakultas Seni dan Desain.

[img] Text
JURNAL NUR QAMARIAH SENI TARI 2016.pdf

Download (668kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitiaan ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu: studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan. (1) Latar belakang keberadaan Tu’du Sarawadang Mattipas pada Sanggar Seni Tipalayo Kabupaten Majene Sulawesi Barat, dahulu adalah sebuah tradisi yang berasal dari kerajaan Sendana yang dipertunjukkan khusus di wilayah kerajaan. Tu’du Sarawadang Mattipas ini mulai dilestarikan kembali oleh Sanggar Tipalayo yang didirikan pada tahun 1985 oleh puteri dari Raja Sendana yang terakhir yaitu A.Djaeti Pawellai. (2). Bentuk penyajian Tu’du Sarawadang Mattipas pada Sanggar Seni Tipalayo Kabupaten Majene Sulawesi Barat yang terdiri dari gerak memiliki enam ragam yaitu ragam pertama Mikkoro, ragam kedua Mikke’de Mi’olo Appe Sulapa Mata Anging, ragam ketiga Mikke'de Mattuju’ Selendang, ragam keempat Mikke’de Miolo Mippondo, ragam kelima Mikke’de Mattu’galang Selendang, dan ragam keenam Mikke’de Malepong anna Misse’de. Alat musik yang digunakan pada Tu’du Sarawadang Mattipas yaitu Gendang, Keke, Calong, serta Gong. Tu’du Sarawadang Mattipas dibawakan oleh penari-penari puteri yang masih gadis. Tata rias dan busana yang dikenakan penari Tu’du Sarawadang Mattipas mengenakan pakaian Boko Rawang, lipa’ sa’be, kawari, tombi tallu, tombi sare-sare, tombi lamber, jima’ saletto, dali, gallang balle, sima-simang dan sunting serta riasan wajah cantik/riasan panggung pertunjukan agar mempertegas bentuk ataupun garis wajah penari. Dilengkapi dengan properti kipas dan selendang. Tempat pertunjukan dari Tu’du Sarawadang Mattipas dapat dipentaskan dalam bentuk arena pementasan terbuka dan tertutup, tergantung pada acara apa tari ini akan dipentaskan atau mengacu pada fungsi tari pada pementasan. Dan pola lantai Tu’du Sarawadang Mattipas menggunakan pola garis lurus dan melingkar. Kata Kunci: Tu’du Sarawadang Mattipas; Tipalayo; Majene.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: FAKULTAS SENI DAN DESAIN > Seni Tari
Divisions: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
Depositing User: Pustaka FSD yayu
Date Deposited: 26 Mar 2021 06:03
Last Modified: 26 Mar 2021 06:03
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/19466

Actions (login required)

View Item View Item