PROSES PEMBUATAN ANYAMAN TEPAK OLEH PERAJIN DI DESA DATARA KECAMATAN TOMPOBULU KABUPATEN GOWA

Iqrawati, Iqrawati (2018) PROSES PEMBUATAN ANYAMAN TEPAK OLEH PERAJIN DI DESA DATARA KECAMATAN TOMPOBULU KABUPATEN GOWA. Diploma thesis, Universitas Negeri Makassar.

[img]
Preview
Text
JURNAL.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Iqrawati, 2018. Proses Pembuatan Anyaman Tepak Oleh Perajin Di Desa Datara Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa. Program Studi Pendidikan Seni Rupa. Fakultas Seni dan Desain. Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) memperoleh data mengenai Proses Pembuatan Anyaman Tepak oleh Perajin di Desa Datara Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa. Untuk memperoleh data mengenai Keberadaan Anyaman Tepak oleh Perajin di Desa Datara Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa. Subjek dalam penelitian ini hanya satu orang, bernama Ibu Sayuti berumur 70 tahun. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mengetahui (1) proses pembuatan anyaman Tepak oleh Perajin di Desa Datara Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa pembuatannya dikerjakan dengan beberapa tahap, mulai dari proses pemilihan daun lontar, pengukuran, pengiratan, penganyaman awal, pembuatan lingkaran pada dasar anyaman, pembuatan sisi anyaman bakul, pemasangan tali rapiah pada bagian atas bakul, hingga pada proses penyelesaian. Alat yang digunakan adalah pisau, penyusuk / tusukan (Sulang) dan cutter. (2) Prospek kerajinan anyaman Tepak tersebut adalah semakin banyaknya permintaan masyarakat terhadap anyaman Tepak, kiranya masyarakat dapat melestarikan budaya lokal sebagai khasanah kekayaan budaya nusantara namun kenyataan yang ada ditempat tersebut banyak masyarakat yang kurang peduli bahkan keluarga perajin sendiri pun tidak peduli sedangkan usia perajin sudah 70 tahun. (3) Keberadaan Anyaman Tepak berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti, di Desa Datara Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa, banyak pemuda yang tidak tertarik membuat kerajinan bakul, karena menganggap proses pembuatannya sangat sulit, dan adanya pengaruh modernisasi dan globalisasi dengan bebas masuk mempengaruhi budaya kita serta kurangnya kesadaran untuk melestarikan budaya kita kembali dan banyaknya bahan-bahan rumah tangga yang beredar dari bahan plastik sehingga banyak masyarakat yang lebih membelih bahan tersebut. Jadi perajin menganyam pada saat ada pesanan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: FAKULTAS SENI DAN DESAIN > Pendidikan seni Rupa
Divisions: FAKULTAS SENI DAN DESAIN
Depositing User: Users 2477 not found.
Date Deposited: 27 Jan 2020 07:01
Last Modified: 27 Jan 2020 07:01
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/16605

Actions (login required)

View Item View Item