PENGEMBANGAN INSTRUMEN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM FISIKA PADA PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 MAKASSAR

Winardi, Dzulfadhli (2019) PENGEMBANGAN INSTRUMEN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM FISIKA PADA PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 MAKASSAR. S1 thesis, UNIVESITAS NEGERI MAKASSAR.

[img]
Preview
Text
JURNAL.pdf

Download (272kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian kemampuan berpikir kritis pada peserta didik SMA Negeri 1 Makassar yang ditinjau secara teoretik dan empirik. Prosedur pengembangan instrumen melalui tahap pendahuluan dan pengembangan yang merujuk pada langkahlangkah pengembangan instrumen menurut Djali dan Mudjiono. Pada tahap pendahuluan terbagi menjadi dua, yaitu studi pustaka dan studi teoretik. Tahap pengembangan melalui beberapa bagian, yaitu 1) menyusun instrumen, 2) validasi empirik, 3) uji coba skala kecil , 4) uji coba skala besar, 5) mengolah dan menganalisis data, 6) instrumen final. Instrumen kemampuan berpikir kritis dikembangkan berdasarkan telaah empirik terdiri dari validasi muka dan validasi isi. Hasil validasi muka oleh panelis sebesar 16 butir soal dan direkomendasikan sehingga dapat digunakan sebagai instrumen kemampuan berpikir kritis. Hasil validasi isi oleh pakar sebesar 16 butir soal yang valid, dengan konsistensi interna sebesar 1,00 yang sangat relevan. Telaah empiris dilakukan dengan dua tahap uji coba yaitu uji coba skala kecil dan uji coba skala besar. Uji coba skala kecilpun dilakukan dua kali yaitu dengan uji coba skala kecil pertama pada satu kelas dan diperoleh 13 butir soal yang valid dari 16 butir soal yand ada, uji coba skala kecil tahap kedua pada satu kelas yang sama dan diperoleh 14 butir soal yang valid. Uji coba skala besar dilakukan pada tiga kelas, diperoleh 12 butir soal yang valid. Hasil analisis indeks kesukaran dan daya pembeda berada pada kriteria sedang dengan presentasi 42,85% dan cukup dengan presentasi 66,66%. Begitupu dengan tingkat kesukaran butir soal berada pada kategori sedang dengan presentasi 100%, sehingga 16 butir soal tersebut dapat dijadikan sebagai instrumen kemampuan berpikir kritis. Efektivitas pengembangan instrumen kemampuan berpikir kritis terlihat dari respon peserta didik terhadap instrumen kemampuan berpikir kritis yang telah dikerjakannya. Setelah dianalisis dengan uji kepraktisan, didapatkan hasil rata-rata setiap indikator adalah 3,13 dan berada pada kategori baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa instrumen berpikir kritis ini efektif. Bagi peneliti sebaiknya menggunakan tes pilihan ganda dikarenakan pada peneltian ini menggunakan soal essay sehingga jumlah soal yang dikembangkan tidak terlalu banyak serta memperhatikan waktu yang tepat dalam melakukan uji coba. Kata kunci : Instrumen, Kemampuan Berpikir Kritis, Validitas Teorerik dan Emprik, Indeks kesukaran dan Daya pembeda, Efektivitas

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: PASCASARJANA
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 20 Sep 2019 03:32
Last Modified: 20 Sep 2019 03:32
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/14934

Actions (login required)

View Item View Item