NURHIDAYAH J, NURHIDAYAH J (2013) An Analysis of Grammatical Errors in Narrative Essays Made by the Students of SMPN 4 Sungguminasa. Thesis. Graduate Program State University of Makassar. S1 thesis, Universitas Negeri Makassar.
![[img]](http://eprints.unm.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
NURHIDAYAH J,.docx Download (14kB) |
Abstract
ABSTRACT NURHIDAYAH J, 2013. An Analysis of Grammatical Errors in Narrative Essays Made by the Students of SMPN 4 Sungguminasa. Thesis. Graduate Program State University of Makassar (Supervised by Haryanto and Sukardi Weda) The objectives of this study are (1) to find out what kinds of errors made by the eighth grade students of SMPN 4 Sungguminasa in narrative essays, (2) to find out what factors cause errors made by the eighth grade students of SMPN 4 Sungguminasa in narrative essays. Method of the research used descriptive research. The instrument used was a writing test in narrative essays for the eighth grade students. The subjects in this study were the students at the eighth grade of SMP Negeri 4 Sungguminasa in academic year 2013/2014. The objects of this study were the students’ errors in narrative essays. The sample of the research used the students of class VIII that total class there are thirteen. Cluster random sampling technique was used as the sampling technique. The data analysis of grammatical errors in narrative essays show that global and local errors with 104 errors (26.87%) reached the highest frequency, followed by errors in the production of verb groups with 92 errors (23.77%), errors in the use of articles with 85 errors (21.96%), errors in the use of preposition with 53 errors (13.70%), errors in the distribution of verb groups with 46 errors (11.89%), miscellaneous errors with 4 errors (1.03%), errors in the use of question with 3 errors (0.78%). Further analysis concerning the writing narrative essays shows that global and local errors were always of the highest frequency. The data analysis of grammatical errors in narrative essays, the causing factors shows that false of complete hypothesis reached the highest frequency, followed interference, ignorance of rule restriction, overgeneralization, and incomplete application of rule restriction. From the percentage, it can be concluded that the students’ writing narrative essays was poor. It is hoped that the finding of the present study will be useful for the teaching of English, especially the teaching of narrative essays. ABSTRAK NURHIDAYAH J, 2013. Sebuah Analisis Kesalahan Gramatikal dalam Esai Narasi Dibuat oleh Siswa SMPN 4 Sungguminasa. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (Dibimbing oleh Haryanto dan Sukardi Weda) Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui apa jenis kesalahan yang dibuat oleh siswa kelas VIII SMPN 4 Sungguminasa dalam esai narasi. (2) Untuk mengetahui apa faktor yang menyebabkan kesalahan yang dibuat oleh siswa kelas VIII SMPN 4 Sungguminasa dalam esai narasi. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Instrumen yang digunakan adalah tes menulis dalam esai narasi untuk siswa kelas delapan. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa di kelas VIII SMP Negeri 4 Sungguminasa di tahun akademik 2013/2014. Obyek penelitian ini adalah kesalahan siswa dalam esai narasi. Sampel penelitian yang digunakan adalah siswa kelas VIII dengan total tiga belas kelas. Teknik cluster random sampling digunakan sebagai teknik sampling. Analisis data kesalahan tata bahasa dalam esai narasi menunjukkan bahwa kesalahan dalam global dan lokal mencapai frekuensi tertinggi dengan 104 kesalahan (26,87%), diikuti oleh produksi kelompok kerja dengan 92 kesalahan (23,77%), kesalahan dalam penggunaan artikel dengan 85 kesalahan (21,96%), kesalahan dalam penggunaan kata depan dengan 53 kesalahan (13,70%), kesalahan dalam distribusi kelompok kerja dengan 46 kesalahan (11,89%), kesalahan aneka dengan 4 kesalahan (1,03%), kesalahan dalam penggunaan pertanyaan dengan 3 kesalahan (0,78%). Analisis lebih lanjut mengenai menulis esai narasi menunjukkan bahwa kesalahan global dan lokal yang selalu memiliki frekuensi tertinggi. Analisis data kesalahan tata bahasa dalam esai narasi, faktor penyebab menunjukkan bahwa kesalahan konsep hipotesis mencapai frekuensi tertinggi, diikuti gangguan, ketidaktahuan pembatasan aturan, generalisasi yang berlebihan, dan aplikasi yang tidak lengkap pembatasan aturan. Dari persentase itu dapat disimpulkan bahwa menulis esai narasi pada siswa masih kurang. Diharapkan bahwa temuan penelitian ini akan berguna untuk pengajaran bahasa Inggris, khususnya pengajaran esai narasi.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | PASCASARJANA > MATEMATIKA |
| Divisions: | PROGRAM PASCASARJANA |
| Depositing User: | UPT PERPUSTAKAAN UNM |
| Date Deposited: | 26 Oct 2016 03:11 |
| Last Modified: | 26 Oct 2016 03:11 |
| URI: | http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/1175 |
Actions (login required)
 |
View Item |
