PENGEMBANGAN MODEL BLENDED LEARNING DI JURUSAN PETERNAKAN UNIVERSITAS AL-SYARIAH MANDAR

Sam, Noer Ekafitri (2018) PENGEMBANGAN MODEL BLENDED LEARNING DI JURUSAN PETERNAKAN UNIVERSITAS AL-SYARIAH MANDAR. S1 thesis, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR.

[img]
Preview
Text
ARTIKEL.pdf

Download (521kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) proses pengembangan model Blended Learning pada mata kuliah Teknologi Informasi dan Komputer, dan (2) menghasilkan model Blended Learning yang valid, praktis, dan efektif. Metode penelitian yang digunakan ialah metode penelitian pengembangan atau Research and Development. Proses Pengembangan model Blended Learning mengacu pada model pengembangan ADDIE meliputi: (1) tahap analysis yaitu analisis kinerja yaitu proses pembelajaran yang cenderung didominasi oleh dosen, menggunakan metode ceramah, sarana yang memadai tetapi tidak dioptimalkan, menggunakan modul dalam pembelajaran; dan analisis kebutuhan yaitu pembelajaran yang masih konvesional dan sarana yang memadai dan tidak dimanfaatkan secara optimal sehingga membutuhkan model pembelajaran yang mengatasi permasalahan tersebut; (2) tahap design yaitu menemukan kompetesi khusus, metode, bahan ajar, strategi pengembangan perangkat dan media pembelajaran pada mata kuliah Teknologi Informasi dan Komputer; (3) tahap development yaitu mengembangkan perangkat dan media pembelajaran yang mendukung model Blended Learning; (4) tahap implementation yaitu melaksanakan program pembelajaran dengan menerapkan e-learning pada uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan; (5) tahap evaluation berupa review terhadap perangkat dan media yang dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Blended Learning telah memenuhi kriteria kevalidan yang meliputi aspek tampilan, kepraktisan, aspek pedagogik, dan aspek materi. Media pembelajaran e-learning dikatakan praktis karena berada pada kategori sangat baik. Model Blended Learning dikatakan efektif karena aktivitas mahasiswa dalam proses pembelajaran berada pada kategori sangat baik dan umumnya respon mahasiswa baik terhadap model Blended Learning yang dikembangkan. Sedangkan pada kemampuan kognitif terjadinya perubahan positif terhadap hasil belajar berdasarkan nilai pretest dan posttest. Model Blended Learning yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Untuk itu disarankan model Blended Learning dapat dijadikan sebagai referensi bagi pengelolaan program pembelajaran dikelas yang menyenangkan, mempermudah dalam proses belajar mengajar, dan meningkatkan motivasi dan keingintahuan mahasiswa sehingga hasil belajar yang diperoleh dapat optimal. Kata Kunci : Pengembangan, Model, Blended Learning

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: PASCASARJANA
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 02 Oct 2018 07:44
Last Modified: 02 Oct 2018 07:44
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/11037

Actions (login required)

View Item View Item