Evaluasi program kerja Bimbingan Konseling di MAN 2 Model Makassar

Nirwana, Nirwana (2018) Evaluasi program kerja Bimbingan Konseling di MAN 2 Model Makassar. S1 thesis, Pascasarjana.

[img]
Preview
Text
Jurnal Evaluasi BK.pdf

Download (320kB) | Preview

Abstract

Evaluasi program kerja Bimbingan Konseling di MAN 2 Model Makassar Nirwana Bimbingan Konseling, UNM Email: nirwanamasdar@gmail.com ABSTRAK Studi ini menelaah tentang evaluasi program kerja bimbingan dan konseling di Man 2 Model Makassar yang meliputi komponen program layanan dasar, responsif, perencanaan individual dan dukungan sistem. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perencanaan, pelaksanaan dan gambaran evaluasi serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat program BK di MAN 2 Model Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, FGD (focus group discussion) dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (i). Perencanaan program bimbingan dan konseling yang dilakukan di MAN 2 Model Makassar digambarkan sebagai berikut: a) program BK dibuat berdasarkan referensi hasil diklat dan seminar yang diikuti, b) kurangnya analisis terhadap need assessment, pembagian tugas guru BK jelas dari sekolah d) visi misi , tujuan dan deskripsi kebutuhan tertuang pada dokumen wajib guru BK, e) sarana dan prasarana di MAN Model Makassar telah memenuhi standar. (ii) Pelaksanaan Program BK di MAN Model Makassar digambarkan yaitu: a) Layanan dasar meliputi : 1) Guru BK hanya melakukan bimbingan pada kelas besar, 2) guru BK tidak proaktif. 3) layanan klasikal tidak ada b) Layanan responsif meliputi : 1) layanan BK tidak memiliki catatan kejadian , 2) guru BK memberikan layanan tanpa materi dan RPBK, c) Perencanaan individual meliputi; 1) pemberian psikotes,2) kolaborasi terkait dengan sekolah lanjutan. d) Dukungan sistem meliputi : 1) memfasilitasi pendaftaran jalur undangan ,2) tidak aktif MGBK. (iii) Evaluasi program BK di MAN Model Makassar digambarkan sebagai berikut: a.laporan evaluasi dilakukan secara lisan, b. pemahaman tentang evaluasi program BK belum terpahami dengan baik, c. tidak adanya laporan evaluasi sistematis dan terdokumentasi. (iv) Faktor pendukung yaitu: a). ragam dan karakteristik peserta didik, b) sarana dan prasarana, c) dukungan moral pimpinan. Adapun faktor penghambat, yaitu : a) waktu, b) praksis keilmuan bimbingan dan konseling, c) jumlah siswa bimbingan, d) komitmen yang rendah. Kata kunci : Evaluasi, Bimbingan Konseling

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: PASCASARJANA > BIMBINGAN DAN KONSELING - (S2)
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA
Depositing User: UPT PERPUSTAKAAN UNM
Date Deposited: 14 Aug 2018 06:44
Last Modified: 14 Aug 2018 06:44
URI: http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/10174

Actions (login required)

View Item View Item